Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasu Usaha Kecil dan Menengah (Sudis PPKUKM) Jakarta Barat menggelar pelatihan usaha kerajinan (handy craft) di RPTRA Alur Dahlia, Kelurahan Kalideres, Jakarta Barat, Senin (22/7).
Lurah Tegal Alur, Dwi Kurniasih, mengatakan pelatihan yang berlangsung selama dua hari, 22-23 Juli, diikuti sebanyak 40 pelaku usaha kerajinan tangan. Kegiatan pelatihan kerajinan tangan digelar dalam upaya meningkatkan pengembangan produk usaha sekaligus meningkatkan perekonomian keluarga.
"Mereka mendapat pelatihan kerajinan membuat totebag dengan aplikasi serut yoyo dan puch serut. Pelatihan berlangsung di RPTRA Alur Dahlia," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Satpel PPKUPM Kecamatan Kalideres, Rennie Puspitasari mengungkapkan, pelatihan usaha kerajinan diikuti sebanyak 40 pelaku usaha kerajinan tangan (handy craft) di wilayah Kecamatan Kalideres.
Mereka mengikuti pelatihan kerajinan membuat Totebag dengan aplikasi serut yoyo dan pouch serut. Bahan-bahan dan perlengkapan yang digunakan di antaranya, kain perca atau bekas, gunting, meteran, mesin jahit dan sebagainya.
Rennie mengungkapkan mengenai pemilahan pelatihan kerajinan karena materi tersebut saat ini sedang ngtrend. Produknya simple dan multifungsi dalam penggunaannya.
"Kayak pouch serut yang bisa menyempurnakan gaya penampilan. Bisa untuk tempat menyimpan make up, sebagai souvenir dan lain-lain," tukas Rennie.
Sementara itu, Ersil (30) warga RW 14 Perumahan Kalideres Permai mengaku senang mengikuti pelatihan kerajinan untuk menambah penghasilannya.
"Senang aja. Karena bisa membantu nanti dalam membuka usaha. Bisa menambah pemasukan. Apalagi di sini banyak ibu-ibu rumah tangga, sehingga bisa mandiri dan menjadi usaha sampingan," tutur pelaku usaha mote dan payet. (why)