Sebanyak 40 pelaku usaha binaan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Barat mengikuti pelatihan penumbuhan wirausaha industri baru bidang kuliner di RPTRA Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Senin (29/7).
Kepala Satuan Pelaksana (Satpel) PPKUKM Kecamatan Kalideres, Rennie Puspitasari mengatakan, pelatihan softskill tersebut bertujuan meningkatkan penjualan produk Jakpreneur melalui produk yang lebih berkualitas, baik dari segi bahan baku, kemasan, pemasaran dan sebagainya.
"Peserta pelatihan berasal dari pelaku usaha binaan Sudis PPKUKM Jakbar dari lima kelurahan di wilayah Kecamatan Kalideres. Pelatihan berlangsung 29-30 Juli 2027," ujar Rennie.
Selama dua hari tersebut, lanjut Rennie, peserta pelatihan didampingi chef profesional. Mereka dilatih membuat menu kekinian yakni Oreo cheese cake, chicken caragai mentai, dimsum, dan mie gacoan.
Ia menambahkan, selain bidang kuliner, Satpel PPKUKM Kecamatan Kalideres juga mengadakan pelatihan di bidang fesyen dan kerajinan. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Kalideres.
"Saya berpesan kepada peserta untuk benar-benar memanfaatkan pelatihan ini untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan. Sehingga mereka bisa lebih mengembangkan usahanya," tambahnya.
Sementara itu, peserta pelatihan, Glen Santoso Darmanto (69) warga RT 14 RW 9 Kelurahan Kalideres mengakui sangat bermanfaat pelatihan sofkill bidang kuliner dalam rangka peningkatan ekonomi para pelaku UMKM.
"Walau kelihatan sederhana, tapi kualitas tidak sederhana. Pelatihan ini membuat saya senang dan bangga karena bisa menambah wawasan dan ilmu baru," ungkapnya.
Ia pun merasa optimis usai mengikuti pelatihan ini usahanya akan berkembang dengan menyajikan makanan higienies dan menu kekikinian.
"Mudah-mudahan menu baru ini dapat menambah pengetahuan saya dalam menjalani usaha," tambahnya. (why)