Pj Ketua TP PKK DKI Jakarta, Ika Octaviana Teguh bersama Ketua TP PKK Jakbar, Lisniawati dan Senator Dapil DKI, Happy Djarot menanam tanaman jagung pada lubang-lubang bedengan. Mereka masing-masing memasuki dua biji jagung dalam satu lubang.
Kepala Satpel KPKP Kecamatan Kembangan, Ghausal Akbar mengatakan bahwa bedengan adalah tempat tumbuh tanaman budidaya yang dibuat dengan meninggikan tanah. Fungsinya, mempermudah perlakuan tanaman, seperti penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama penyakit.
Bedengan tanaman yang berada di Mini Food Estate, Komplek Damkar Joglo, Kecamatan Kembangan, berukuran panjang 10 meter dengan lebar 100-120 centimeter dan tinggi 30-40 centimeter. Setiap bedengan terdapat 25 lubang dengan jarak antar lubang berkisar 30-40 centimeter.
"Di sini ada 106 bedengan tanaman yang telah disiapkan. Kalau 1 lubang dimasuki 2 biji jagung berarti ada sekitar 5000 biji jagung yang ditanam," ujarnya.
Untuk masa tanam, lanjut Ghausal Akbar, tananam jagung ini akan tumbuh hingga panen selama kurang lebih 65 hari atau dua bulan.
"Mudah-mudahan sebelum lebaran sudah bisa panen jagung," jelas Ghausal Akbar.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Daerah DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) melaksanakan tanam serentak se-DKI Jakarta Tahun 2025, Selasa (21/1) pagi.
Kegiatan yang dilaksanakan secara hybrid di Mini Food Estate, Komplek Damkar Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, dihadiri Pj Ketua TP PKK DKI Jakarta, Ika Octaviana Teguh dan senator daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta, Happy Jarot, Kepala Dinas KPKP Jakarta, Suharini Eliawati dan para pejabat di lingkungan Pemkot Jakbar. (why)