Sebanyak 100 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah kota Jakarta Barat, menimba ilmu di Universitas Trisakti dalam upaya pengembangan usaha. Mereka diajari pelatihan khusus tata cara pembukuan usaha.
"Tahap pertama kita akan kirimkan 100 pelaku UMKM untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan. Insyallah kita lakukan mulai akhir lebaran," ujar Kepala Suku Dinas Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PPKUMKM) Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid, saat ditemui di Bazar Entrepenur tingkat kecamatan di Kantor Kecamatan Kebon Jeruk, Senin (20/3).
Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari kerjasama antara Sudin PPKUMKM Jakarta Barat dengan Universitas Trisakti dalam rangka meningkatkan kualitas UMKM. Para pelaku UMKM nantinya mendapatkan pelatihan khusus selama beberapa minggu tentang tata cara melakukan pembukuan usaha.
Setelah diberikan bekal secara materi, pihak kampus akan mengirimkan mahasiswanya untuk melakukan pendampingan memantau proses pembukuan yang dilakukan pelaku usaha di lapangan.
Sejauh ini, lanjut Iqbal, Sudis PPKUKM Jakarta Barat baru menjalin kerjasama dengan Universitas Trisakti. Pihaknya tengah berkomunikasi dengan Universitas Bina Nusantara untuk bekerjasama dalam bidang yang sama.
Melalui kegiatan ini, Iqbal berharap kerjasama dengan lembaga pendidikan bisa meningkatkan kualitas pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.
Sebelumnya, Iqbal beserta jajarannya juga sudah melakukan kerjasama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Food Station Tjipinang Jaya. Kerjasama yang dilakukan yakni menyediakan tempat bagi PT Food Station Tjipinang Jaya untuk menggelar pangan murah dengan harapan bazar UMKM akan ramai dikunjungi warga.
Pihaknya juga telah bekerjasama dengan Bank BJB, Bank Mandiri dan Bank BRI untuk membantu para pelaku UMKM dalam permodalan usaha. (why)