Sebanyak 10 kelompok mengikuti lomba masak olahan tempe yang diselenggarakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Jakarta Barat di Parkir Timur kantor Walikota Jakarta Barat, Rabu (16/8).
Ketua DWP Kota Jakarta Barat, Lisniawati mengatakan, lomba masak diikuti para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Jakarta Barat dan ibu-ibu Persit Chandra Kirana, Bhayangkari, serta Ikatan Adhyaksa Dharmakarini.
Ia menyebut, lomba yang digelar dalam rangka menyambut peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, tersebut diikuti 10 kelompok. Setiap kelompok beranggotakan 5 peserta. Total ada 50 peserta. Materi yang dilombakan adalah mengkreasikan masakan olahan tempe.
"Tema lomba adalah makanan sehat berprotein, mencegah keluarga berisiko stunting. Kami lombakan olahan tempe yang memiliki protein yang tinggi. Jadi bagaimana tempe ini dikreasikan menjadi hasil produk makanan yang disukai anak-anak dalam upaya meningkatkan gizi dan pencegahan stunting," jelasnya.
Lebih lanjut, Lisniawati memaparkan, lomba memasak olahan tempe menghadirkan tim juri dari Sudis KPKP Jakarta Barat dan Chef Prily. Peserta lomba akan dinilai kreasi masakan, rasa, kekompakan tim dan kebersihan.
"Olahan tempe ini dibuat tiga menu yakni menu steak tempe, egg bread dan mie tempe," tuturnya.
Dalam lomba masak ini, DWP Kota Jakarta Barat akan memberikan hadiah berupa piala dan perlengkapan masak kepada pemenang lomba memasak, best coustum dan suporter.
Sebelumnya, Pemkot Jakarta Barat melalui Dharma Wanita Persatuan (DWP) Jakarta Barat mengadakan Bazar Jakarta Entrepreneur di Parkir Timur Kantor Walikota Jakarta Barat. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari 16-17 Agustus 2023. (why)