Sebanyak 586 RW di wilayah kota Administrasi Jakarta Barat melakukan rembuk RW atau pra Musyawarah Perencanan Pembangunan (Musrenbang) kelurahan. Setiap RW mengusulkan 5 usulan kegiatan.
Kepala Suku Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Subanpeko) Jakarta Barat, Ichsan Tasik mengatakan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tahun 2025 diawali dengan tahapan sosialisasi terkait mekanisme pelaksanaan musrenbang. Sosialisasi diikuti pendamping, RW, lurah dan camat. Untuk pelaksanaan pra musrenbang dimulai pada awal bulan Januari hingga minggu ketiga bulan Januari 2024.
"Kemudian dilanjutkan survei lapangan terkait usulan-usulan masyarakat oleh tim teknis. Survei berlangsung minggu keempat bulan Januari hingga awal Februari," ujarnya, saat dikonfirmasi, Jumat (5/1).
Saat ini, lanjut Ichsan Tasik, masih berlangsung kegiatan pra musrenbang kelurahan yang membahas usulan masyarakat dari hasil rembuk RW.
"Setiap RW mengajukan 5 usulan kegiatan. Bila RW di Jakarta Barat berjumlah 586 RW, berarti terdapat 2.930 usulan masyarakat," ujarnya.
Dikatakan Ichsan, tahapan selanjutnya adalah kegiatan musrenbang kecamatan terintegrasi dengan musrenbang kelurahan.
"Untuk musrenbang kecamatan terintegrasi kelurahan akan dibahas usulan masyarakat hasil pra musrenbang kelurahan. Bedanya, usulan yang dibahas pada musrenbang kecamatan berjumlah 3 dari 5 usulan masyarakat," jelasnya.
Terkait usulan masyarakat, Ichsan Tasik menuturkan, ada tiga jenis cara usulan yakni aspirasi masyarakat, usulan langsung dan reses anggota DPRD DKI.
"Usulan yang masih dominan adalah usulan fisik, seperti perbaikan jalan dan saluran. Sementara non fisik seperti sosialisasi dan pelatihan satpam," tuturnya.
Pihaknya menambahkan pendamping pada pelaksanaan musrenbang tahun 2025 berjumlah 1 pendamping untuk 5 RW. Tugasnya melakukan penginputan hasil usulan masyarakat yang telah disurvei tim teknis.
"Kalau tahun sebelumnya, 1 pendamping 1 RW dengan 25 usulan masyarakat. Saat ini hanya 1 pendamping untuk 5 RW dengan jumlah usulan sama," tambahnya. (why)