Warga Jakbar Dibekali Kewaspadaan Ancaman Siber pada Aplikasi Dompet Digital

Pemerintahan

Sebanyak 160 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat Jakarta Barat dibekali sosialisasi Security Awareness dengan mengusung tema 'Waspada Ancaman Siber pada Penggunaan Aplikasi Perbankan dan Dompet Digital' secara online dari studio Batik Sudis Kominfotik Jakarta Barat, Selasa (30/4).

Kepala Seksi Aplikasi, Siber dan Statistik (Astik) Sudis Kominfotik Jakbar, Nur Izzuddin mengatakan, bahwa mobile banking dan e-wallet (dompet digital) adalah aplikasi yang banyak digunakan masyarakat untuk pembayaran saat ini. 

"Sosialisasi ini dalam rangka memberikan pemahaman kepada pengguna aplikasi perbankan dan dompet digital agar terhindar dari serangan siber," katanya. 

Dikatakan, pihaknya mengingatkan masyarakat dengan beragamnya sistem pembayaran dan semakin banyaknya pengguna, maka ancaman terhadap keamanan siber pada penggunaan aplikasi perbankan dan dompet digital menjadi berkembang dan menjadi salah satu perhatian utama untuk ditingkatkan kepedulian terhadap keamanannya.

"Kami mengingatkan pada peserta dan masyarakat Jakbar yang beralih ke pembayaran online baru untuk waspada terhadap potensi ancaman siber," pungkasnya. 

Sementara itu, salah satu peserta, Nabil Zikri mengaku senang mengikuti sosialisasi secara online ini bisa menambah pengetahuan terkait penggunaan teknologi aplikasi digital ini. 

"Ini sangat bermanfaat supaya bisa waspada dengan ancaman siber aplikasi perbankan dan aplikasi dompet digital," ucapnya. 

Sebagai informasi, sosialisasi tersebut menghadirkan pembicara Juan Intan Kanggrawan, Technology dan Public Sector Tranformation Expert dari Konsultan Transformasi Digital yang dipandu Billion Exaudi dari staf Sudis Kominfotik Jakarta Barat. (Izu)