Warga Kelurahan Wijaya Kusuma menginingnkan pada Pemerintah Provimsi DKI Jakarta secara rutin menggelar sembako murah lantaran harga kebuyuhan pokok belum juga stabil.
Inti Nasilatulfarida (30) warga RT 005 RW 07 Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan Grogol Petamburan, meminta kepada pemerintah agar rutin menggelar kegiatan sembako murah. Itu mengingat belum stabilnya harga sejumlah kebutuhan pangan pokok.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama buat ibu-ibu rumah tangga seperti kami. Karena harganya (sembako) lebih murah. Sedangkan, harga di pasaran masih naik. Harga beras masih naik. Ukuran lima kilo dihargai Rp 70 ribu," tuturnya, usai membeli paket sembako murah di halaman Kantor Kelurahan Jelambar Baru, Rabu (7/2).
Ia pun menginginkan agar kegiatan ini lebih dimasifkan karena sangat dibutuhkan masyarakat kalangan bawah.
"Pengennya sih ada terus sembako murah. Seperti di pasar, bisa membeli paket sembako pakai KJP. Intinya, kami sangat terbantu dengan kegiatan ini dan terus digencarkan lagi," harapnya.
Senada juga dengan Nurfrida (25) warga RW 02 Kelurahan Jelambar Baru yang mengaku sangat terbantu perekonomian keluarganya.
"Sangat terbantu pak. Bisa menghemat pengeluaran. Jadi uang belanja dari suami bisa ditabung untuk keperluan lainnya," tutur wanita muda tersebut.
Ia berharap kepada Pemkot Jakarta Barat untuk rutin mengadakan kegiatan sembako murah dalam upaya mengendalikan tingginya harga kebutuhan pangan pokok dampak El Nino dan musim kemarau beberapa waktu lalu.
Terkait dengan itu, Camat Grogol Petamburan, Agus Sulaeman mengatakan tujuan menggelar kegiatan sembako murah ini dalam rangka menstabilkan harga kebutuhan pokok akibat dampak El Nino serta gagal panen.
Ia mengakui bahwa banyak masyarakat yang menginginkan kegiatan ini lebih diintensifkan, minimal seminggu atau sebulan sekali.
"Kalau soal itu, kami menunggu kebijakan pimpinan saja," ujarnya.
Di tempat yang sama, Heni Sulistyawati, perwakilan PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE), mengatakan bahwa pihaknya melalui program CSR sangat mendukung kegiatan Pemkot Jakarta Barat.
"JNE selalu peduli dengan ini. Setelah kegiatan sembako murah, kami ada kegiatan sosial lainnya. Kami bersyukur dengan adanya kegiatan ini maka akan menambah program CSR JNE ke depannya untuk lebih kerjasama dengan walikota camat dan kelurahan," tuturnya.
Ia berharap perusahaan- perusahaan lain turut berkontribusi memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. (why)