Warga RW 10 Sukabumi Utara Bersihkan Sampah Saluran Air
Sekretaris Kelurahan Sukabumi Utara, Noveri Tauhid memimpin kegiatan aksi bersih-bersih
lingkungan RW 10, Sukabumi Utara,Minggu (21/4)pagi. Kerja bakti membersihkan
sampah lingkungan dan saluran air.
Sekretaris Kelurahan Sukabumi Utara, Noveri Tauhid
mengatakan,kegiatan kebersihan, keindahan dan ketertiban (K3) atau kerja bakti
ini rutin dilaksanakan setiap minggu di wilayah Kelurahan Sukabumi Utara.
Kegiatan ini dilakukan agar menciptakan lingkungan yang
bersih, asri dan nyaman, sekaligus mengantisipasi kemungkinan timbulnya penyakit. “Giat ini rutin. Selain bersih-bersih
lingkungan, juga antisipasi wabah penyakit, termasuk penanggulangan penyakit
demam berdarah,â€ujarnya usai apel persiapan aksi bersih-bersih lingkungan di
halaman kantor Kelurahan Sukabumi Utara.
Dalam kesempatan itu, Noveri memberikan apresiasi kepada
masyarakat yang telah menciptakan kondisi lingkungan yang aman dan lancar pasca
Pemilihan Umum. “Kami juga mengucapkan terimakasih kepada warga karena tidak
ada gangguan saat hari pencoblosan. Lingkungan tetap tertib dan aman,†ujarnya.
Aksi bersih-bersih lingkungan digelar di permukiman warga RW
10 Kelurahan Sukabumi Utara, sekitar
pukul 07.00. Dengan menggunakan peralatan kebersihan, warga saling bahu
membahu membersihkan sampah sejumlah ruas jalan lingkungan, seperti Jalan Pilondendrum, Nelanpoli, dan madrasah dua
di wilayah RT 1/10.
Ketua RT 01/10, M. Nurdin mengatakan, masyarakat memulai kerja bakti sekitar pukul
07.00 WIB. Selain membersihkan areal pekarangan rumahnya sendiri, puluhan warga
juga saling bergotong royong membersihkan sampah pinggir jalan lingkungan,
mencabut rumput hingga sampah saluran air. “Ini semua atas kesadaran warga akan kebersihan. Karena kami
ingin wilayah kami bersih dan bebas dari segala penyakit,â€ujarnya.
Sama halnya dengan Ketua RT 08/10, Samaun yang ingin
menciptakan kondisi lingkungan bersih, dan asri. Kerja bakti yang melibatkan
puluhan warga itu difokuskan pada sampah saluran air. Ini dilakukan untuk
mengantisipasi terjadinya genangan saat
hujan tiba.
“Kami bersihkan sampah saluran air, biar tidak mampet saat
hujan. Kami masukan sampah dalam karung
sebelum dijemput germor kelurahan,†ujarnya. (why)
20 Mei 2024