Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, membagi-bagikan makanan siap saji untuk warga RT 13 RW 03 Kelurahan Keagungan, Tamansari, Jakarta Barat, Kamis (14/10). Kegiatan ini terlaksana sebagai bentuk kolaborasi antara Pemprov DKI Jakarta dengan sejumlah stakeholder dalam menyelesaikan permasalahan wilayah.
Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta bersama PT Pancoran Soccer Field, Yayasan Turun Tangan, dan Koperasi Warteg Nusantara (Kowantara) berkolaborasi melaksanakan kegiatan sosial kemanusiaan.
Kegiatan yang dilakoni adalah memberikan makanan siap saji gratis buat warga di sekitar lingkungan pelaku usaha warung tegal (Warteg). "Ini program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) pangan dengan objeknya adalah warteg," tutur Yani.
Kenapa dipilih warteg, Yani menuturkan bahwa usaha kecil menengah ini merupakan salah satu usaha yang terdampak pandemi covid-19. Omset mereka mengalami penurunan. "Untuk itu pemerintah daerah memberikan stimulus agar dapat menggairahkan kembali perekonomian pelaku usaha warteg," jelasnya.
Untuk wilayah Jakarta Barat, lanjut Yani, program KSBB pangan dilaksanakan pada 179 warteg. Setiap warteg menyediakan sebanyak 50-200 boks makanan siap saji. "Kegiatan KSBB di warteg Biyan menyediakan 200 boks makanan siap saji. Makanan ini diberikan secara gratis kepada warga di sekitar lingkungan warteg," ujar Yani.
Paket makanan siap saji yang diberikan gratis tersebut berisi nasi, sayur dan lauk pauk, dengan harga terjangkau tapi bergizi. "Menu-menunya merakyat. Murah meriah, tapi bergizi. Setiap paket nasi siap saji rata-rata dihargai antara Rp 12.000-15.000. Tapi, makanan ini sudah dibayar semua oleh kolaborator kepada pemilik warung," pungkasnya.
Lurah Keagungan, Ian Imanuddin mengatakan, sebanyak 200 boks makanan siap saji diberikan pada masyarakat rentan yang terdampak pandemi covid-19 di sekitar lingkungan warteg Biyan. Kegiatan ini diharapkan dapat menggairahkan sektor perekonomian, aktivitas masyarakat kembali normal dan program ini dapat terlaksana secara berkesinambungan.
Sementara itu, pemilik warteg Biyan, Samsuri mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Usahanya kembali bergairah seraya berharap bisa meningkatkan omsetnya. "Kegiatan ini tak hanya sekali saja. Tapi berkelanjutan. Mungkin bisa dilaksanakan satu bulan sekali," harapnya. (why)
20 Mei 2024