Relawan Antar Generasi (Ranger) Jakarta Barat menyelenggarakan "Donor Darah Kolaborasi Kemanusiaan” di Gedung PAUD, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (2/4) malam. Kegiatan ini menargetkan 250 pendonor. 

“Target kami kali ini 250 peserta, sesuai jumlah kantong darah yang disiapkan PMI. Tapi ternyata yang mendaftar mencapai 300 orang,” ujar Komariah Sumringah, punggawa Ranger yang didapuk sebagai Ketua Panitia. 

Ia melanjutkan, para pendonor yang telah mendonorkan darahnya mendapatkan kenang-kenanganan berupa bingkisan sembako. Bahkan panitia juga menyediakan door prize 22 mini gold bagi 22 pendonor yang beruntung.

Kegiatan donor darah yang diinisiasi Ranger Jakarta Barat mendapat apresiasi dari Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto dan Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi beserta pengurus yang hadir. 

Dalam sambutannya, Uus Kuswanto mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Ranger Jakarta Barat. Karena ini merupakan kegiatan kemanusiaan.

"Kegiatan ini bukanlah kegiatan kemanusiaan biasa, karena menuntut kemampuan untuk menggerakkan potensi masyarakat," tuturnya. 

Ia berharap, di bulan ramadhan ini kegiatan donor darah tidak kendor. Masyarakat diminta membantu PMI dalam memenuhi kebutuhan darah, khususnya Jakarta Barat. 

"Saya pun demikian. Selain mengemban amanat sebagai pemimpin wilayah Jakarta Barat, juga sebagai pembina PMI yang ikut bertanggung jawab atas berbagai kegiatan kemanusiaan di wilayahnya,"tuturnya. 

Senada dengan Wali kota Jakarta Barat, Ketua PMI DKI Jakarta Rustam Effendi juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu mendonorkan darahnya, meski berpuasa.

“Bisa dilakukan seusai buka puasa atau salat tarawih. Karena donor darah juga bagian dari ibadah. Dan kita tahu, berbuat baik dan beribadah di bulan Ramadan tinggi nilainya, pahalanya pun berlipat ganda,” ujar lelaki yang juga pernah menjadi Wali Kota Jakarta Barat ini.

Secara khusus, Rustam mengimbau warga Jakarta Barat yang tidak berpuasa atau bukan muslim, untuk meningkatkan kegiatan donor darah selama Ramadan.

“Tolong bantu kami, agar stok darah di PMI dapat terjaga, agar masyarakat yang benar-benar membutuhkan darah dapat tetap terlayani,” tutup Rustam. 

Hadir juga pada kesempatan itu, Ketua PMI Jakarta Barat Beky Mardani berserta jajaran Pengurus, Ketua Umum Ranger Iswadi yang juga pengurus PMI DKI Jakarta, para pejabat di lingkungan Sudis Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta Barat, serta aparat Kantor Kecamatan Kebon Jeruk. (why)