Tim penanggulangan bencana Pemkot Jakarta Barat meninjau sejumlah titik rawan genangan di Jakarta Barat, Sabtu (26/9) pagi. Peninjauan dilakukan guna mencari solusi permasalahan tersebut.
Peninjauan lapangan yang dipimpin Asisten Ekbang dan Asisten Pemerintahan diawali dari pintu air Kedaung Kaliangke, Cengkareng. Di tempat itu, tim penanggulangan bencana Pemkot Jakarta Barat, melihat kondisi pintu air yang berada di Jalan Jembatan Gantung, Kedaung Kali Angke.
Asisten Ekbang, Fredi Setiawan meminta Sudis SDA, Lingkungan Hidup, serta aparatur kelurahan Kedaung Kali Angke untuk membersihkan sampah yang menyumbat pintu air tersebut.
Dari wilayah Kedaung Kaliangke, tim penanggulangan bencana Pemkot Jakarta Barat bergerak menuju pembuatan kolam ulakan pada median Jalan Tubagus Angke, Kelurahan Wijaya Kusuma.
"Pembuatan kolam ulakan dilakukan untuk mengantisipasi genangan di Jalan TB Angke saat musim hujan. Kolam ulakan ini dijadikan penampungan. Di buat dengan ke dalaman kurang lebih 1,7 meter dan lebar 3 meter. Ada tiga kolam ulakan yang dibuat Sudis SDA Jakbar," papar Fredi.
Rencananya, PLt Sekda DKI Jakarta, Sri Haryati akan meninjau pembangunan kolam ulakan tersebut pada Minggu (27/9). "Besok kita gerebek tempat ini. Semua tim yang terlibat turun tangan menyelesaikan pengerjaan kolam ulakan," tutur Fredi.
Usai meninjau kolam ulakan, tim penanggulangan bencana Pemkot Jakarta Barat meninjau kondisi saluran air di Kompleks Green Garden, Kedoya Utara serta pembuatan sumur resapan di permukiman RW 05, Perumahan Sun Rise Garden.
Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Barat, Purwanti memaparkan, rencananya akan dibuat kurang lebih 20-30 sumur resapan di kompleks perumahan Sunrise Garden. Sumur resapan dibuat guna mengantisipasi terjadinya genangan saat musim hujan. (why)
20 Mei 2024