Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Barat memangkas (toping) sebanyak 21 pohon jenis angsana, beringin dan bintaro di tujuh wilayah kecamatan.
Kasudis Tamhut Jakarta Barat, Romy Sidharta, menyebut pemangkasan 21 pohon tersebut atas permintaan warga di masing masing wilayah setempat karena sudah tinggi dan lebat. "Selain itu juga dahannya sudah mengenai kabel listrik dan menutup lampu Penerangan Jalan Umum (PJU)," katanya, Rabu (17/4).
Lebih lanjut dijekaskan, penopingan dilakukan oleh delapan di masing masing wilayah kecamatan . Rinciannya, satu pohon angsana diameter 40 sentimeter di Jalan Mangga Besar 76, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Tama Sari.
Kemudian empat pohon di Kecamatan Palmerah masing masing dua pohon angsana dan bintaro diameter 60 sentimeter di Jalan Bang Pitung Grogol dan Jalan Katalia 2 Kelurahan Kota Bambu Utara. Empat pohon angsana di Kecamatan Kembangan, yaitu tiga pohon diameter 70 sentimeter (Kelurahan Kembangan Utara dan satu pohon diameter 60 sentimeter di Jalan Jeruk Joglo Timur (Kelurahan Joglo).
Selanjutnya, dua pohon beringin diameter 60 sentimeter di Jalan Gang Jawa, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres. Tiga pohon angsana diameter 60 sentimeter di Kecamatan Grogol Petamburan, yakni di Jalan Dr Makaliwe Kelurahan Grogol dan Jalan Jelambar Baru, Kelurahan Jelambar Baru.
Lalu, empat pohon angsana diameter 40 sentimeter di Jalan Latumenten Jembatan 2, Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora dan tiga pohon angsana diameter 60 sentimeter di Jalan Kebayoran Lama, Kelurahan Sukabumi Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk.
"Penopingan untuk mengurangi beban pohon sekaligus mengantisipasi sempal atau tumbang agar aman bagi warga masyarakat," pungkas Romy. (Aji)