Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudis SDA) Jakarta Barat telah mengantisipasi titik rawan genangan saat musim hujan.
Kasudis SDA Jakarta Barat, Purwanti Suryandari, menyebutkan titik rawan genangan tersebar di lima kelurahan, yakni Kelurahan Rawa Buaya Kecamatan Cengkareng, Kedoya Selatan-Kedoya Utara Kecamatan Kebon Jeruk, Kembangan Utara Kecamatan Kembangan dan Tegal Alur Kecamatan Kalideres.
“Genangan di kawasan itu karena wilayahnya dilintasi kali yang belum ditanggul atau sheetpile, seperti Kali Angke dan Kali Pesanggrahan," ujarnya, Jumat (8/11). Sekadar diketahui, lingkungan RW 01 Kembangan Utara kerap tergenang saat hujan deras karena luapan Kali Angke.
Untuk mengantisipasi ganangan, pihaknya telah melakukan langkah antisipasi. Di antaranya, pengurasan saluran air dan saluran penghubung (Phb), pengerukan kali, pembangunan pintu air serta perawatan rumah pompa dan gensetnya. Selain itu, ada posko banjir di tiap kelurahan dan kecamatan rawan genangan/banjir. Purwanti mengungkapkan, pihaknya telah membangun pintu air di Kali Angke, tepatnya kolong tol JORR W1. Pintu air itu untuk mencengah air masuk ke saluran PHB Bojong, Rawa Buaya. “Kapasitas pompa waduk Bojong ditingkatkan, dari 6x60 liter per detik menjadi 3x500 liter per detik,†sebutnya.
Pihaknya juga membangun pintu air yang sejajar rel di Rawa Buaya. Fungsinya mencegah air masuk dari kali Mookervaart ke Kali Semanan saat permukaan air Kali Mookervaart sedang tinggi. (Aji)
20 Mei 2024