Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya mendukung pertumbuhan ekonomi warganya dengan menggelar berbagai pelatihan keterampilan dan kewirausahaan.
Salah satunya melalui program pelatihan Wirausaha Industri Baru (WIB) yang diselenggarakan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Sudis PPKUKM) Jakarta Barat.
“Pelatihan WIB meliputi tiga bidang, kuliner, fesyen dan kerajinan. Diilaksanakan di delapan kecamatan, jumlah total pesertanya 2.200 Jakpreneur,”sebut Kasudis PPKUKM Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid, di kantornya, Jumat (19/5).
Menurut Kasudis PPKUKM Jakarta Barat, Iqbal Idham Ramid, pada kegiatan pelatihan Wirausaha Industri Baru ini peserta mengikuti pelatihan hardskill untuk meningkatkan keahliannya.
“Artinya ada praktik untuk membuat kuliner dengan menggandeng narasumber yang sudah dikurasi, ada fesyen yang outputnya peserta bisa menjahit dan lain-lain, dan ada juga kerajinan yang menghasilkan produk-produk unggulan,” katanya.
Selain praktik langsung saat pelatihan, lanjut Iqbal, peserta juga mendapat peralatan pendukung sebagai stimulan berupa alat peraga untuk mendukung usahanya.
“Dengan APBD Pemprov DKI, dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi, kita juga memberikan stimulan kepada mereka. Jadi, peserta yang 2.200 Jakpreneur itu untuk kuliner kita akan berikan stimulan berupa alat-alat peraga. Mereka akan menapatkan blender, mixer, oven maupun vakum seeler agar mempermudah dalam mendukung usaha mereka,” ujarnya.
Ditambahkan Iqbal, untuk peserta pelatihan kerajinan atau fesyen, peserta juga akan diberikan mesin jahit sesuai dengan keahliannya.
“Ini adalah salah satu langkah upaya Pemprov DKI dan merupakan program prioritas dalam rangka mendukung perekonomian di Jakarta,” pungkasnya. (Aji)