Seribu lebih petugas gabungan kerja bakti membersihkan sampah pasca banjir di lingkungan permukiman warga RW 01, 02 dan 07 Kelurahan Semanan Kecamatan Kalideres Jakarta Barat, Ahad (5/1) pagi.
Aksi massal tersebut melibatkan aparatur sipil negara (ASN) dan PJLP dari seluruh unsur satuan/unit kerja perangkat daerah (SKPD/UKPD), seperti PPSU, Sudis Sumber Daya Air (SDA), Lingkungan Hidup (LH), Satpol PP, Dishub, kecamatan, kelurahan, Damkar, TNI, Polisi, Pramuka serta ormas dan elemen masyarakat lainnya.
Kerja bakti diawali apel yang dipimpin Kepala Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi (ORB) DKI Jakarta, Hj Iin Mutmainah, di jalan inspeksi sisi selatan Kali Mookervaart. Hadir para lurah se Kecamatan Kalideres, Ketua Kwartir Daerah DKI Fadjar Panjaitan dan ASN Pemkot Jakbar.
"Kita hadir di sini Insya Allah dengan niat tulus dan ikhlas. Kerja bakti akbar pasca banjir ini serentak digelar di wilayah DKI. Seluruh elemen turun semua pagi ini, untuk melakukan upaya-upaya penanganan pasca banjir dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Atas nama Pemprov DKI, kami sampaikan terima kasih kepada seluruh elemen yang turut berpartisipasi dan terlibat dalam kerja bakti ini," tutur Hj Iin.
Usai apel, seluruh petugas langsung terjun ke empat titik sasaran kerja bakti di lingkungan RW 01, 02 dan 07 Semanan. Pantauan di lokasi, semua orang terlihat bergerak mengangkut dan mengumpulkan sampah pasca banjir dari permukiman warga. Sampah perabot rumah tangga seperti sofa, kasur/busa tempat tidur dan berbagai jenis lainnya dikumpulkan dan diangkut dengan karung, gerobak, gerobak motor (germor), mobil pick up dan truk. Untuk mengangkut sampah, dikerahkan sedikitnya 20 armada truk dan dua unit alat berat.
Camat Kalideres, Naman Setiawan, mengatakan kerja bakti melibatkan sekitar 1.213 personel gabungan berbagai unsur. "Kerja bakti massal ini untuk memberikan pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat pasca banjir. Pompa air masih beroperasi, mudah-mudahan lingkungan yang tergenang segera surut. Kerja bakti akan terus digelar sampai tuntas," ujarnya. Diungkapkan, hingga pukul 11.30, total sampah sisa banjir di kawasan tersebut yang berhasil diangkut mencapai sekitar 80 ton. (Aji)
20 Mei 2024