Tim puskesmas kecamatan Tambora menggelar tes swab pada dua lokasi pasar yakni Pasar Mitra dan Pasar Angke,Jumat (19/6) pagi.Kegiatan jemput bola ini diupayakan dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19.
Lurah Jembatan Lima,Jhoni Palar mengatakan, sejak pemberlakuan PSBB masa transisi, Pemda DKI Jakarta melonggarkan sejumlah bidang ekonomi sosial untuk beroperasi,salah satu diantaranya pasar.
Meski diberi kelonggaran,namun aktivitas pasar disertai pembatasan ketat dengan penerapan protokol kesehatan, seperti pembatasan jumlah pengunjung dan pedagang. Penerapan sistem ganjil genap, serta wajib memakai masker pedagang dan konsumen.
"Itu tertuang dalam Pergub No 51 Tahun 2020 tentang PSBB masa transisi menuju masyarakat sehat,aman dan produktif. Semua itu tak lain adalah guna mencegah penularan COVID-19,"ujarnya.
Untuk mencegah penularan mata rantai penularan COVID-19, pasar juga harus bebas COVID-19. Salah satu pencegahannya dengan melakukan tes swab secara masif.
Menurut Djoni, pelaksanaan tes swab yang dilaksanakan puskesmas kecamatan Tambora digelar di dua pasar yakni Pasar Mitra dan Pasar Angke. Dari kedua pasar tersebut, tim puskesmas melakukan skrining kesehatan bagi para pedagang.
Hasilnya, tim medis berhasil mengambil sampel sebanyak 40 pedagang Pasar Mitra dan 30 pedagang Pasar Angke. "Sampel pemeriksaan itu kemudian dibawa ke Labkesda DKI Jakarta untuk pemeriksaan lanjutan. Mudah-mudahan semua pedagang dalam kondisi sehat,"tambahnya. (why)
20 Mei 2024