Masyarakat Tambora Jakarta Barat sangat optimistis dengan adanya program OK OCE (One Kecamatan One Center for Entrepreneursip). Karena mayoritas warga di Tambora merupakan pelaku usaha kecil menengah.
"Wilayah Kecamatan Tambora berada di antara pusat perekonomian dan bisnis Jakarta, seperti Glodok, Grogol dan sebagainya. Sudah tentu, letak geografis wilayah Tambora berpengaruh pada masyarakat dalam melakukan usaha," ujar Camat Tambora, Djaharudin, saat pembinaan kewirausahaan pada pencanangan program wirausaha baru di kantor kecamatan, Kamis (30/11) pagi.
Menurutnya, masyarakat Tambora umumnya bermata pencaharian sebagai pelaku usaha, terutama usaha kecil dan menengah. Melalui program OK OCE dari Gubernur DKI Jakarta, masyarakat Tambora akan lebih memahami bagaimana cara mengelola usaha. Meski demikian ia menginginka semacam koordinator program OK OCE yang nantinya bisa memberikan konsultasi dan pembinaan usaha. "Saya optimis bahwa program OK OCE ini sangat cocok untuk masyarakat Tambora," katanya.
Sementara itu Kasudis Koperasi, Usaha, Mikro, Kecil, Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakbar, Nuraini Sylviana, mengatakan pembinaan kewirausahaan dilakukan dengan tujuan menciptakan lapangan kerja baru dan mengentaskan kemiskinan. Kegiatan diikuti sekitar 50 orang pelaku usaha baru atau peningkatan usaha di wilayah Tambora.
"50 orang yang hadir dalam kegiatan ini telah didata oleh masing masing kelurahan. Selanjutnya, mereka akan diberikan pembinaan dan pelatihan tentang usaha," katanya. Untuk mendukung usaha, akan disiapkan ruang sekretariat OK OCE di kantor kecamatan. Selain dilengkapi sarana dan prasarana, sekretariat OK OCE akan dilengkapi 10 laptop dan coah (pelatih) serta sejumlah kepala satuan pelaksana. (why/aji)
20 Mei 2024