Sudis Koperasi dan UKM Jakarta Barat berupaya mengembangkan produk yang dihasilkan dari program OK OCE. Salah satu upayanya adalah memasarkan produk UKM melalui kegiatan bazar.
Kepala Sudis Koperasi dan UKM Jakarta Barat, Nuraini Sylviana mengatakan, pihaknya terus memonitor perkembangan setiap tahapan yang dilalui peserta program OK OCE. Salah satunya, tahapan pemasaran (P5) dengan mengadakan bazar pada waktu tertentu.
Selain bazar, alternatif pemasaran lainnya adalah menjual produk melalui media online. Sehingga produk tersebut dengan mudah dikenal masyarakat. "Kalau bazar itukan pada waktu tertentu saja, jadi kami ambil alternatif lain yang lebih cepat dan sampai ke masyarakat yakni memasarkan secara online," jelasnya saat dihubungi wartawan, Jumat (7/9) pagi.
Ia menuturkan, pemasaran produk OK OCE secara online dinilai sebagai suatu inovasi yang baru dilakukan. Sehingga, pelatihan kewirausahan akan melibatkan seorang tenaga IT (Informasi Technologi). Memasarkan produk secara online dinilai lebih efektif, mudah diakses dan biaya murah atau gratis. Para pelaku Usaha Kecil Menengah nantinya hanya bermodalkan smartphone untuk bisa memasarkan produk secara online. (why/aji)
20 Mei 2024