Aparat gabungan kelurahan Pinangsia melaksanakan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di wilayah permukiman RW 06, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat (11/1) pagi. Petugas jumantik menempelkan stiker merah pada rumah warga yang ada jentik nyamuknya.
Informasi yang berhasil dihimpun, pelaksanaan kegiatan PSN di wilayah Pinangsia, Taman Sari, melibatkan banyak pihak. Selain kader jumantik RW 06, kegiatan ini juga diikuti tim pendamping, seperti satpol PP kecamatan Taman Sari dan Kelurahan Pinangsia, FKDM, LMK, kader PKK, Puskesmas dan sebagainya. Jumlah petugas diperkirakan sekitar 50 orang,
Lurah Pinangsia, R. Ilham Agustian menjelaskan, tim siaga DBD masih menemukan adanya jentik nyamuk pada salah satu rumah warga. Sehingga rumah tersebut ditempeli stiker merah sebagai tanda ada jentik nyamuk.
Jentik-jentik nyamuk itu ditemukan pada penampungan air. Sementara penghuni rumah tidak ada ditempat. "Kebetulan rumah itu sedang ditinggal pemiliknya pulang kampung. Jadi mungkin penampungannya tidak ada yang menguras, oleh karena itu tadi kita lakukan pengurasan juga terhadap tampungan airnya," ujarnya.
Selain menguras, tim jumantik juga memberikan larvasidasi pada tempat penampungan air tersebut. Pemberian bubuk abate ini dilakukan pada sekeliling dinding penampungan air setelah dikuras. "Kami juga memberikan stiker merah sebagai tanda ada jentik nyamuk di rumah itu," jelasnya.
Petugas jumantik juga memberikan sosialisasi penanggulangan DBD kepada masyarakat. "Sosialisasi penanggulangan DBD terus dilakukan, caranya dengan melaksakan 4M plus yakni Menguras, Menutup, Mengubur dan Menjadi Jumantik. Plusnya di sini artinya menghindari gigitan nyamuk menggunakan repelen anti nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk, melakukan larvasidasi, dan menggunakan kelambu," tambah Ilham.(why)
20 Mei 2024