Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jakarta Barat melakukan penyemprotan massal di 113 sekolah di wilayah Jakarta Barat, Minggu (29/8). Penyemprotan dalam rangka persiapan sekolah menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas, mulai 30 Agustus 2021.
"Kegiatan ini sebagai bentuk partisipasi PMI Jakarta Barat dalam mendukung Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas di wilayah DKI Jakarta, khususnya Jakarta Barat. Ini bentuk kolaborasi kemanusiaan untuk Jakarta Bangkit," tutur Ketua PMI Jakarta Barat, H.Baharuddin.
Menurutnya, PMI Jakarta Barat bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Jakarta melakukan penyemprotan massal di seluruh gedung sekolah yang menggelar PTM. Total sekolah yang disemprot berjumlah 113 sekolah.
Dalam kegiatan itu, PMI Jakarta Barat mengerahkan para relawan yang menjalani tugas penyemprotan dengan menggunakan cairan ramah lingkungan (eco enzyme). Disinfeksi meliputi seluruh area sekolah, mulai dari halaman, tempat parkir, tangga, kantor dan ruang guru, ruang belajar, ruang baca hingga toilet.
H.Baharuddin menjelaskan, PMI Jakarta Barat tengah mengampanyekan penyemprotan dengan menggunakan cairan eco enzyme. Cairan ini dinilai memiliki manfaat buat lingkungan yakni sebagai disinfektan alami yang dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19 serta pembersih polusi udara.
Cairan eco enzyme mudah diproduksi. Karena terbuat dari hasil fermentasi sisa buah dan sayuran yang belum tercemar atau dibuang ke tempat sampah. Kemudian dicampur air dan 100 gram molase hingga didiamkan selama 90 hari atau 3 bulan.
Sementara itu pencanangan penyemprotan disinfektan massal pada sekolah yang menggelar PTM secara terbatas berlangsung di SDN Wijaya Kusum 02, Kecamatan Grogol Petamburan.
Pencananganan tersebut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, bersama Sekretaris Dinas Pendidikan, Agus Ramdani, Ketua PMI Jakarta Barat, H.Baharuddin serta perwakilan pengurus PMI Jakarta.(why)
20 Mei 2024