Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat melakukan pengerukan lumpur saluran penghubung (PHB) Jalan Sumur Bor, perbatasan Kecamatan Cengkareng-Kalideres.
Kasudis SDA Jakarta Barat Purwanti Suryandari, mengatakan untuk mengeruk saluran PHB tersebut pihaknya mengerahkan alat berat ekskavator dan armada truk pada Ahad (14/11). “Satu unit ekskavator dan delapan armada truk kami kerahkan ke lokasi,” sebutnya, Selasa (16/11).
Lebih lanjut dikatakan, panjang PHB yang dikeruk sekitar 300 meter menuju Kali Mookervaart. Selain armada, pihaknya juga mengerahkan sekitar 120 personel Satgas SDA atau pasukan biru untuk mengeruk dan mengangkut sedimen lumpur PHB Sumur Bor.
Purwanti menjelaskan, pengerukan lumpur untuk mengoptimalkan saluran PHB agar daya tampung air maksimal saat hujan dan mengalir lancar. Selain itu untuk antisipasi dan kesiapan menjelang musim penghujan. Diharapkan, setelah dikeruk lumpurnya PHB Sumur Bor bisa menampung air dengan maksimal sehingga saat hujan deras tidak terjadi genangan di kawasan sekitar.
“Pengerukan lumpur PHB dan saluran lainnya di wilayah Jakarta Barat untuk menghadapi musim hujan. Kegiatan ini dilakukan di seluruh Jakarta Barat. Satgas SDA di delapan kecamatan se Jakarta Barat rutin menguras dan mengeruk lumpur di wilayah masing masing. Tiap Minggu juga ada gerebek lumpur tingkat kota,” ujar Purwanti. (Aji)