Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Jakarta Barat akan mempersiapkan diri untuk mengikuti lomba Gebyar RPTRA tingkat DKI Jakarta, yang rencananya berlangsung pada awal September 2025.
"Kemarin, kita sudah melaksanakan lomba Gebyar RPTRA tingkat Kota Jakarta Barat. Kami mengucapkan terimakasih kepada pemenang/juara. Nanti, pak Subchan (Kepala Sudis PPAPP Jakbar), minta dibantu, untuk merapatkan barisan mengikuti lomba Gebyar RPTRA tingkat DKI Jakarta yang akan dilaksanakan pada September 2025," tuturnya pada kegiatan Pertin TP PKK Kota Jakarta Barat di Ruang Ali Sadikin, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (25/8).
Dijelaskan Lisniawati, sejumlah persiapan akan dilakukan pada minggu ini. Salah satunya, mengirimkan laporan dan paparan kinerja, baik fisik maupun softcopy.
"Ini sudah tanggal 25 Agustus, ada batas waktu satu minggu. Saya minta untuk bersama-sama memprsiapkan diri sebelum mengirimkan laporan ke tingkat provinsi," ujarnya.
Ia menambahkan, untuk persiapan lainnya adalah verifikasi lapangan (Verlap) yang rencananya akan berlangsung pada 19 September 2025.
"Wilayah Jakarta Barat mendapatkan jadwal verlap, lomba kinerja RPTRA. Untuk itu saya minta koordinasi dan kolaborasi dengan unsur-unsur terkait, dibantu pak wali kota, untuk persiapan lapangan pada RPTRA yang mewakili Jakarta Barat. Tahun lalu kita mendapatkan juara kedua, semoga tahun ini juara pertama," jelasnya.
Sementara untuk pemenang lomba futsal, menari, menggambar dan permainan lego, lanjut Lisniawati, untuk dilakukan pematangan dan pembinaan.
Dalam kesempatan itu, Ia menyampaikan kepada pengurus TP PKK kecamatan dan kelurahan untuk melaksanakan program Ibu Bisa dari PKK DKI Jakarta. Meski belum launching, namun pengurus PKK kecamatan dan kelurahan diminta untuk mempersiapkan diri.
"Semua anggota PKK kecamatan dan kelurahan, untuk bisa menjalankan program Ibu Bisa, seperti senam ibu bisa, dan yel-yel. Rencananya launching program Ibu Bisa dilaksanakan pada bulan Oktober 2025. Mulai hari ini, kita lakukan sosialisasi serta latihan pada kegiatan setiap kegiatan PKK di wilayah," tambahnya. (why)