Pengerjaan embung Tegal Alur di Kecamatan Kalideres Jakarta Barat dikebut. Hingga kini progresnya telah mencapai sekitar 70 persen.
Kasi Pemeliharaan Sistem Pengendali Banjir Air Baku Air Bersih dan Air Limbah Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat, Wawan, menjelaskan pembangunan embung dimulai September 2020 lalu.
Dijelaskan, pembuatan embung untuk mengatasi genangan di kawasan Rusun Lokbin Tegal Alur dan lingkungan sekitar karena hujan dan air pasang laut (rob).
“Saat ini progresnya sudah mencapai 70 persen. Ditargetkan Desember rampung," ujar Wawan, Selasa (10/11). Diharapkan, embung Tegal Alur bisa menampung air hujan serta luapan kali Semongol atau rob. Ia menambahkan, embung Tegal Alur dibangun di lahan seluas 3.640 meter persegi. Memiliki luas 2.410 meter persegi dengan kedalaman 3 meter dan bisa menampung hingga 7.230 meter kubik air. (Aji)
20 Mei 2024