Kecamatan Palmerah Jakarta Barat menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tahun 2020, Jumat (14/2), di aula kantor kecamatan.
Kegiatan dibuka Asisten Perekenomian dan Pembangunan (Ekbang) Jakarta Barat, Fredy Setiawan. Hadir unsur kecamatan, para lurah dan tokoh masyarakat. Musrenbang Kecamatan Palmerah membahas sebanyak 458 usulan dengan anggaran mencapai Rp 69,6 miliar.
“Ada 458 usulan dengan nilai Rp 69,6 miliar. Usulan ini akan diteruskan dan dibahas di tingkat kota,” jelas Camat Palmerah Firmanuddin Ibrahim. Dipaparkan, dari 458 usulan itu sebanyak 147 usulan di antaranya diteruskan ke Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA).
Sebanyak 145 usulan ke Sudin Bina Marga, dan 42 usulan ke Puskesmas Kecamatan. Sedang usulan non fisik yakni pelatihan pembuatan SIM ke Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi.
Ia menambahkan, usulan tersebut merupakan aspirasi masyarakat dari tingkat RW yang dibahas di tingkat kelurahan, dan selanjutnya di tingkat kecamatan. “Usulan paling dominan bidang fisik, yakni pengurasan saluran dan jalan,” ujar Firman. (Aji)