Usulan pemberdayaan masyarakat dan penngatan Sumber Daya Manusia (SDM) mengemuka pada pembahasan Sidang pleno Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Terintegrasi Musrenbang Kelurahan Tahun 2024 di Aula Kantor Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Kamis (7/3).
Camat Grogol Petamburan, Agus Sulaeman mengatakan usulan dan program yang sudah direalisasikan pihak sektoral terkait, termasuk penataan kawasan di beberapa titik sehingga wilayahnya lebih tertata.
"Beberapa program prioritas seperti penataan kawasan kolong tol Grogol Trisakti. Lokasi yang semula menjadi kawasan kumuh tidak tertata, hari ini kita saksikan bersama menjadi lebih rapi dan enak dipandang mata begitu pula beberapa lokasi penataan kawasan lainnya di wilayah Kecamatan Gropet," ujarnya.
Lebih lanjut, Agus mengungkapkan terdapat 264 usulan sampai pada pembahasan Sidang Pleno Musrenbang tingkat Kecamatan Gropet. Namun, pihaknya mengingatkan supaya usulan-usulan tidak hanya mengedepankan pembangunan fisik tapi juga usulan pembangunan non fisik seperti pemberdayaan masyarakat dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Saya memperhatikan 90 Persen didominasi usulan fisik seperti perbaikan saluran air, perbaikan jalan dan lain sebagainya. Ke depan saya berharap muncul usulan-usulan yang bersifat non fisik terutama pada bidang-bidang pemberdayaan masyarakat dan SDM," tegasnya.
Sementara itu, Anggota DPRD DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth mengapresiasi dan mendukung setiap program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Grogol Petamburan.
Dijelaskan Kenneth, terkait beberapa usulan prioritas seperti penataan kawasan, penertiban bangunan liar, penanganan kawasan rawan macet dan genangan banjir serta penanganan stunting di wilayah Kecamatan Gropet sesuai dengan yang dharapkan.
"Saya apresiasi atas capaian pembangunan di wilayah Kecamatan Gropet. Saya perlu tegaskan terkait fungsi anggota dewan yaitu pengawasan jadi perlu masukan dan informasi usulan apa saja yang mengalami kendala. Saya bersedia membantu menjembatani dan mengkomunikasikan kepada pihak-pihak terkait," tandasnya.
Sidang Pleno dihadiri anggota DPRD DKI Jakarta Komisi D, Hardiyanto Kenneth, perwakilan unsur tiga pilar Kecamatan Gropet, perwakilan Subanppeda Kota Jakbar, perwakilan Lurah se-Kecamatan Gropet , Para Kasatpel UKPD Kecamatan, Perwakilan Dewan Kota, FKDM, LMK, Karang Taruna, serta perwakilan para kader tingkat Kelurahan dan Kecamatan Gropet. (Hfz)
