Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-496 Kota Jakarta, warga Rumah Susun Sewa (Rusunawa) KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat, menggelar berbagai kegiatan lomba dan bazar jakpreneur di halaman Rusunawa KS Tubun, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (3/7).
Kepala Unit Pengelola Rusunawa 1 KS Tubun, Dwiyanti Chotifah mengatakan, kegiatan yang diinisiasi Komunitas Relawan Peduli Sesama Rusunawa KS Tubun, berlangsung selama dua hari, 3-4 Juli 2023.
"Saya mengapresiasi kegiatan perlombaan yang dilakukan oleh penghuni rumah susun dalam rangka memeriahkan HUT ke-496 Kota Jakarta," tuturnya.
Menurutnya, berbagai kegiatan perlombaan diantaranya, lomba menghias nasi tumpeng, fashion show dan Abang None. Semua peserta yang mengikuti perlombaan adalah penghuni rusunawa KS Tubun. Ada juga bazar Jakpreneur yang merupakan binaan Sudis PPKUKM Jakarta Barat. Bazar yang berlangsung pada 4 Juli 2023, menawarkan aneka produk unggulan para pelaku jakpreneur di wilayah Kecamatan Palmerah.
"Bazar jakpreneur melibatkan pelaku UMKM hasil binaan Sudis PPKUKM Jakarta Barat. Ada 30 pelaku jakpreneur yang menempati 15 tenda untuk menawarkan aneka produk unggulan, seperti kuliner, fashion dan handycraft," katanya.
Melalui tema HUT Kota Jakarta, "Jadi Karya untuk Nusantara", Dwiyanti memaknainya sebagai kesiapan Jakarta untuk mengoptimalkan seluruh sumber daya demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Jakarta merupakan pilot project Jadi Karya untuk Nusantara, khususnya bagi warga penghuni rusun. Dan, acara yang digelar di rusun ini salah satu bentuk optimalisasi sumber daya yang dilakukan panitia, SKPD, dan lain sebagainya," tambahnya.
Lurah Kota Bambu Selatan (KBS), Sahono sangat mendukung sepenuhnya kegiatan yang dilaksanakan warga rusunawa KS Tubun dalam rangka memeriahkan HUT ke-496 Kota Jakarta.
"Dengan kegiatan ini diharapkan juga dapat lebih menjalin silaturahmi yang lebih antara penghuni rusun serta peningkatan perekonomian pelaku UMKM," ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Komunitas Relawan Peduli Sesama Rusunawa KS Tubun, Agus menuturkan, sejumlah yang dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT ke-496 Kota Jakarta, diantaranya, lomba menghias tumpeng, fashion show dan Abang None.
Untuk lomba menghias tumpeng, lanjut Agus, diikuti 3 kelompok. Setiap kelompok beranggotakan 4-5 orang. Sedangkan lomba Abang None diikuti anak-anak hingga remaja. Setiap tower menyertakan 3 pasang.
"Kalau ada 3 tower berarti ada 9 pasang Abang None yang mengikuti lomba. Sementara fashion show diikuti anak-anak, dan remaja," jelasnya. (why)