Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat mengimbau agar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) bersama Sekretariat Kecamatan/Kelurahan di wilayah Jakarta Barat membangun sinergitas dan soliditas kerja untuk mewujudkan pemilu yang sukses.
Hal tersebut disampaikan saat rapat Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Verifikasi Bakal Calon Anggota DPD DKI Jakarta tingkat Jakarta Barat serta evaluasi kinerja badan Adhoc PPK, PPS dan Sekretariatan PPK/PPS se Kota Jakbar di Ruang MH Thamrin, Gedung B, Kantor Wali Kota Jakarta Barat.
"Jadi, antara PPK/PPS dan Sekretariat Kecamatan/Kelurahan harus ada sinergitas kerja. Kenapa ini menjadi penting? Karena masing-masing punya peran penting untuk mewujudkan pemilu yang sukses," ujar Ketua KPU Jakbar, Cucum Sumardi, Jumat (19/5).
Menurutnya, PPK tidak bisa bekerja maksimal tanpa difasilitasi oleh Sekretariat Kecamatan. Begitu juga PPS tidak akan bisa bekerja maksimal tanpa dukungan fasilitas dari Sekretariat Kelurahan.
"Begitu juga sebaliknya dengan Sekretariat Kecamatan/Kelurahan. Jika PPK/PPS tidak mendapatkan tempat untuk bekerja, bagaimana bisa pemilu 2024 nanti bisa dipersiapkan? Jadi harus ada sinergitas. Harus ada komunikasi dan hubungan baik yang dijaga," tandasnya.
Sama hal dengan KPU Kota Jakarta Barat. Pihaknya juga bersinergi dan bekerjasama dengan Pemerintah Kota Jakarta Barat, dalam penyelenggaraan Pemilu 2024, terutama dalam penggunaan fasilitas gedung pemerintah untuk keperluan penyimpanan logistik.
"Tidak usah jauh-jauh, bagaimana bisa kita menghadirkan 400 petugas PPK/PPS ini tanpa fasilitas gedung yang disediakan oleh Pemerintah Kota Jakarta Barat? Jadi komunikasi dan sinergi ini diperlukan di semua lini, bukan hanya di kelurahan atau kecamatan," ungkap Cucum.
Selain itu, Cucum juga mengimbau bahwa tugas KPU Jakbar bersama PPK/PPS untuk bekerja tidak hanya pada pelaksanaan Pemilu yang sukses, tapi juga sampai pada pertanggungjawabannya.
"Nanti ada yang namanya laporan pertanggungjawaban dana operasional PPK dan dana operasional PPS. bagaiman cara mempertanggungjawabkan dana tersebut setelah pemilu? Itu yang sedang kami giatkan," jelas Cucum.
Sebelumnya, Asisten Pemerintahan Kota Jakarta Barat, Firmanuddin mengimbau kepada seluruh seluruh PPK/PPS untuk selalu menjaga kesehatan. Karena tidak bisa dipungkiri pekerjaan yang menanti akan sangat banyak menguras tenaga dan pikiran.
"Saya berpesan kepada PPK, PPS untuk selalu menjaga kesehatan. Karena rangkaian penyelenggaraan pesta demokrasi ini sangat panjang, mulai dari pemilihan DPD, DPR, dan Pilpres, setelah itu ditambah Pilkada DKI," pungkasnya. (why)