Warga korban musibah kebakaran RT 04/06 Kelurahan Maphar Kecamatan Tamansari Jakarta Barat mendapat pendampingan dari Tim Layanan Dukungan Psikososial (LDP).
Kegiatan digelar di lokasi pengungsian ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) Matahari. Tim LDP terdiri atas unsur BPBD DKI Jakarta, Dinas Sosial DKI, Baznas Bazis DKI, Puskesmas Kecamatan Tamansari, Sudis Sosial Jakbar, Tagana, RPTRA Matahari dan Binmas Kelurahan Mamphar.
Pendampingan diikuti sejumlah anak anak dan lansia korban kebakaran. Menurut Koordinator Tim LDP BPBD DKI, Ervienia Oryza, pendampingan telah dilakukan sejak Jumat (7/2) lalu dengan melakukan screening atau assessment untuk mengetahui apakah ada yang mengalami gangguan psikologis.
Selanjutnya pada Senin (10/2) dan hari ini dilakukan terapi kepada anak-anak dan lansia. Dijelaskan, untuk anak anak, pihaknya melakukan terapi bermain dan edukasi, seperti mewarnai, menggambar, dongeng, bernyanyi dan sebagainya. "Dari hasil menggambar, umumnya mereka membuat rumah dan mushollah. Mereka ingin memiliki rumah. Sedangkan mushollah, sebab sore hari aktifitasnya mengaji," jelasnya, Selasa (11/2). Sementara untuk lansia, ada relaksasi dengan membayangkan tempat di mana mereka merasa aman dan indah, serta teknik nafas-senam wajah. Umumnya mereka masih sedih dan beberapa di antaranya mengalami gangguan tidur serta hipertensi karena stress. Harapan mereka rumah bisa dibangun kembali.
Namun, sambungnya, dari hasil evaluasi anak-anak sudah mulai beradaptasi dengan lingkungan pengungsian. Sedang orang dewasa dan lansia sudah mulai menerima keadaan atas musibah yang terjadi. "Tapi, kalau ada warga yang terdeteksi membutuhkan pendampingan lebih lanjut, petugas di posko akan merujuknya ke psikolog kecamatan," katanya. (Aji)
20 Mei 2024