Pusat Informasi dan Konsultasi (PIK) Keluarga memiliki peranan penting dan garda terdepan penyampaian informasi terkait kebijakan maupun kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Demikian dijelaskan Ketua TP PKK DKI Jakarta, Fery Farhati Ganis, saat memberikan sambutan kegiatan pembinaan dan monitoring serta evaluasi PIK Keluarga Percontohan RW 08, di Sekretariat Pos RW 08, Kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (2/6).
Menurutnya, selain program pemerintah, keluarga juga memiliki inisiatif membuat program-program yang agar memastikan lingkungan sehat, aman dan nyaman.
Untuk PIK Keluarga Percontohan RW 08 Kelurahan Jatipulo, lanjut Ferhati, memiliki sejumlah program unggulan.
"Di antaranya kampung literasi yang menjadi pusat membaca anak dan masyarakat sehingga teralihkan dari gadget, Program Bimbingan Perkawinan (Bimwin), hingga Cepak (Cegah Perkawinan Anak). Jadi inisiatif-inisiatif bersama itu Insya Allah bisa berjalan dengan baik," paparnya.
Dirinya juga memberikan apresiasi kepada para kader PIK Keluarga yang telah menjadi agen perubahan masyarakat.
"Mudah-mudahan semangat para kader terus ada dan dapat ditularkan banyak orang demi tercapainya keluarga sejahtera dan bahagia,"tambahnya,
Sebelumnya, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK DKI Jakarta, Elisa Sumarlin mengatakan bahwa Tim Penggerak PKK DKI Jakarta memiliki program unggulan pada Pokja I yakni PIK Keluarga.
Program ini digulirkan atas dasar keprihatinan dengan maraknya PMKS, tingginya angka kenakalan remaja, kasus narkoba dan HIV ADIS di Jakarta. Sehingga TP PKK DKI Jakarta membentuk program PIK keluarga hingga setiap lingkungan RW.
"Kader-kader PIK Keluarga ini dilatih secara teknis dalam memberikan informasi-informasi positif kepada masyarakat, baik tatap muka maupun media cetak. Dengan berjalannya waktu maka PIK Keluarga mampu menekan laju kasus-kasus kehidupan masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, Adkesra Kota Jakarta Barat, Amin Haji, memaparkan, salah satu program unggulan Pokja I TP PKK DKI Jakarta adalah PIK Keluarga. Kegiatan ini dibuat sebagai wadah buat masyarakat di tingkat RW untuk memperoleh informasi dan konsultasi tentang permasalahan keluarga.
Proyek percontohan PIK Keluarga RW 08, Kelurahan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat melayani 3 jenis layanan, yakni layanan informasi, pelayanan konsultasi dan pelayanan rujukan.
"PIK Keluarga RW 08 Jatipulo merupakan salah satu PIK keluarga unggulan di Jakarta Barat. Keunggulan yang dimiliki, selain karena diketuai oleh Siti Komariah, pegawai KUA, juga memiliki sejumlah inovasi," jelasnya.
Inovasi yang dimaksud, lanjut Amin Haji, adalah Kampung Literasi, program Bimwin (Bimbingan perkawinan), Pusaka Sakinah (Pusat layanan Keluarga Sakinah), Cepak (Cegah Perkawinan Anak) dan Rujukan layanan ke P2TP2A.
Kegiatan Pembinaan dan Monev (Monitoring dan Evaluasi) serta bimbingan teknis kader PIK Keluarga diisi dengan panen sayuran hidroponik. Ketua TP PKK DKI Jakartam Fery Farhati Ganis dan Ketua TP PKK Jakbar, Lilia Sentosa melakukan panen pakcoy serta sesim. (why)