Selama periode Januari-Maret 2022, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudis Tamhut) Jakarta Barat telah melakukan pemangkasan/penopingan 2.476 pohon.
Kasudis Tamhut Jakbar, Djauhar Arifien, mengatakan pohon yang dipangkas tersebar di delapan wilayah kecamatan se Jakarta Barat.
“Dari Januari, Februari dan Maret 2022, total yang ditoping sebanyak 2.476 pohon,” sebutnya, Rabu (13/4).
Rinciannya, bulan Januari sebanyak 796 pohon, Februari 818 dan Maret 862 pohon. Lebih lanjut Djauhar menambahkan, 2.476 pohon yang dipangkas meliputi pangkas ringan 1.819 pohon, pangkas sedang 443 dan pangkas berat 214 pohon.
Adapun jenis pohon yang dipangkas terdiri atas berbagai jenis. Yakni, angsana, mahoni, trembesi, beringin, karet, tanjung, loa, sawit, kapuk, glodokan, bintaro, sengon, asam, kedondong, ketapang, waru gunung, asam kranji, lamtoro, palem, kedondong laut, kupu-kupu, mangga, kelapa, srikaya, glodokan tiang, plamboyan, dadap, sawo duren, pete, pete cina, jati, cemara, randu dan jamblang.
Selain itu, sambungnya, selama periode tersebut pohon yang tumbang atau sempal di wilayah Jakarta Barat mencapai 32 pohon.
“Bulan Januari sembilan pohon, Februari lima pohon dan Maret 18 pohon,” ujar Djauhar.
“Pemangkasan untuk mengantisipasi terjadinya pohon tumbang atau dahan sempal terutama saat hujan deras disertai angin kencang.” tutupnya. (Aji)