Untuk melestarikan budaya khsususnya masyarakat Tionghoa dan ulang tahun Kongco Fat Cu Kung (Se Jit), panitia akan menggelar Jakarta Kirab Budaya dan Ruwat Bumi 2016 dengan menggotong Toapekong, di kawasan Cina Town Glodok, Jakarta Barat.
Kegiatan akan berlangsung dua hari, Sabtu (22/10) dan Ahad (23/10). Hari Sabtu digelar pentas seni dan bazar di Jalan Pancoran, Glodok dan panggung hiburan di Jalan Kemenangan. Rencananya acara dibuka Wali Kota Jakarta Barat HM Anas Efendi.
Sedang hari Minggu, merupakan puncak acara yakni gotong Toapekong dan iring-iringan kirab budaya. Melintasi Jalan Kemenangan Jl Toko Tiga, Jl Pancoran, Jl Asemka, Jl Pintu Besar Selatan, Jl Hayam Wuruk, berputar ke Jl Gajah Mada dan kembali ke Jl Kemenangan.
Menurut ketua Panitia Jakarta Kirab Budaya dan Ruwat Bumi 2016, Tjia Boen Kiat, acara gotong Toapekong sudah menjadi budaya warga Tionghoa di Indonesia. Kegiatan tersebut dipercaya akan mendatangkan keberkahan dan kesejahteraan bagi mereka yang merayakan dan menghadiri.
“Kirab gotong Toapekong dalam rangka perayaan Se Jit Kongco Fat Cu Kung. Acara atau ritual ini dipercaya akan mendatangkan keberkahan dan kemakmuran,” jelasnya. Sedang Ruwat Bumi dimaksudkan sebagai umat melakukan bersih-bersih diri dengan cara mencuci jalan dengan air, sehingga diharapkan kawasan Glodok bersih, indah dan menarik. Kirab Budaya dan Ruwat Bumi akan diikuti sekitar sekitar 90 vihara se Indonesia. (why/aji)
20 Mei 2024