Sebanyak sepuluh rumah semi permanen di Jalan Ambon, RT 08/2, Cengkareng Timur, tepatnya belakang SMPN 248, ludes terbakar, Rabu (12/2) pagi. Kebakaran diduga disebabkan dari kompor gas. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kerugian ditaksir puluhan juta rupiah.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Asal api diduga berasal dari kompor gas milik seorang warga yang ditinggal pergi. "Ya, dari kompor gas milik warga ditinggal saat masak," ujar Rano, Wakil Camat Cengkareng.
Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan kobaran api yang melahap sekitar 10 rumah lainnya. Api baru bisa dipadamkan dua jam kemudian. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Sementara itu Lurah Cengkareng Timur, Ardih Muhur menjelaskan, kebakaran itu mengakibatkan sebanyak 16 Kepala Keluarga (KK) atau 52 jiwa kehilangan tempat tinggal. Mereka untuk sementara mengungsi di rumah ketua RT 08.
"Saat ini kami berkordinasi dengan BPBD DKI Jakarta dan Sudis Sosial untuk bantuan. Bantuan yang sudah dikirim adalah pakaian layak pakai, air mineral, terpal, tikar perlengkapan sekolah SD, SMP dan SMA dan lain-lain," ujarnya. (why)
20 Mei 2024