Camat Grogol Petamburan, Didit Sumaryanta melakukan rapat koordinasi dengan pengurus RW 07 Kelurahan Wijaya Kusuma, kemarin. Rapat membahas soal zonasi pengendalian penyebaran covid-19 pada pelaksanaan PPKM mikro.
Rapat juga dihadiri Lurah Wijaya Kusuma, Novi Indria Sari, anggota Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan satpol PP Kelurahan Wijaya Kusuma. "Kami datang untuk melakukan koordinasi tentang zonasi pengendalian penyebaran covid pada pelaksanaan PPKM mikro di RW 07," tuturnya.
Menurut Didit, rapat koordinasi lebih difokuskan pada upaya-upaya yang dilakukan tim gugus tugas penanganan covid tingkat RT dan RW dalam rangka mengatasi dan menahan laju penularan covid-19 dengan lebih cepat.
Upaya-upaya tersebut diantaranya memudahkan tim medis dalam melakukan tracing serta membantu perihal kebutuhan warga yang menjalani isolasi mandiri. "Itu dilakukan untuk memudahkan kita melacak dugaan kasus aktif di tingkat RT, kemudian rumah yang tidak terpapar bisa membantu tetangganya dalam menyediakan kebutuhan pokok atau apapun yang diperlukan," tuturnya.
Lurah Wijaya Kusuma, Novi Indria Sari mengatakan bahwa ada tiga RT di lingkungan RW 07 Wijaya Kusuma yang masuk zona kuning. Ketiga RT tersebut masing-masing, 2 kasus covid-19 RT 12, 2 kasus covid-19 RT 05 dan 2 kasus covid-19 RT 10.
Status zona kuning covid-19 adalah wilayah dengan 1 sampai 5 kasus covid dalam kurun waktu 7 hari terakhir. "Tiga RT zona kuning, namun 10 RT lainnya masuk zona hijau atau wilayah tanpa kasus covid," paparnya.
Sementara itu Ketua RW 07 Wijaya Kusuma, Dwi Punomo mengatakan telah melakukan upaya dalam menekan kasus covid pada tiga lingkungan RT tersebut. Upaya tersebut adalah memberikan sosialisasi penerapan protokol kesehatan pencegahan covid, serta memberikan bantuan berupa kebutuhan pokok kepada warga yang menjalani isolasi mandiri.
Gugus tugas penanganan covid tingkat RW dan RT juga melaksanakan pendisiplinan penerapan protokol kesehatan bersama sejumlah unsur terkait. Ini dilakukan secara rutin pada sejumlah lokasi di lingkungan RW 07. (why)
20 Mei 2024