Khadijah (60) warga RT 02 RW 05 Kelurahan Cengkareng Barat, sangat bersyukur atas bantuan dari Pemkot Jakarta Barat dan Baznas Bazis yang telah merehab total rumahnya. Sehingga  ia bersama keluarga bisa tinggal lebih aman, nyaman, tanpa kebocoran. 

"Enaklah, tidak seperti sebelumnya. Kalau hujan, atap sering bocor. Terus, kayu-kayu pada keropos. Saya tak mampu untuk memperbaiki rumah ini," kenang Khadijah (62) yang ditemui sebelum Tim Jumat Berfaedah meresmikan bedah rumah. 

Menurut Khadijah, dirinya bersama keluarga mengucapkan terimakasih  kepada Wali Kota Jakarta Barat bersama Tim Jumat Berfaedah yang telah merehab total rumahnya. Dari rumah yang semula tak layak menjadi rumah layak huni. 

Lansia yang memiliki tiga anak ini berharap bisa hidup lebih nyaman dan memperbanyak ibadah mengaji. 

"Terimakasih pemerintah. Mudah-mudahan biar panjang umur dan banyak rezeki. Saya tinggal bersama anak. Kebetulan anak bontot, tinggal di sebelah. Saya berharap bisa hidup lebih nyaman dan setiap senin mengaji," tambahnya.   

Di tempat yang sama, Plt. Wakil Wali Kota Jakarta Barat, Iin Mutmainah mengatakan, jajaran Pemkot Jakarta kembali turun ke bawah (turba) bersilaturahmi dengan warga sekaligus melakukan serangkaian kegiatan program Jumat Berfaedah. 

Program unggulan Jumat Berfaedah diisi dengan peresmian bedah rumah Khadijah (62) warga RT 02 RW 05 Kelurahan Cengkareng Barat.

"Alhamdulillah, kita bersyukur, hari ini sama-sama menyaksikan bahwa peresmian bedah rumah. Tentunya semua ini terlaksana berkat support dana yang dihimpun Baznas Bazis Jakarta Barat. Dana tersebut berasal dari sedekah dan amal warga Jakarta Barat," tuturnya. 

Ia berharap, Khadijah bersama keluarga bisa menempati rumah dengan nyaman serta tenang dalam menjalankan beribadah.

"Terimakasih kepada seluruh komponen, yang hadir saat ini, ada tiga pilar, camat, lurah, alim ulama, NU, MUI, FKDM, FKUB dan sebagainya dalam rangka sama-sama mendukung program Jumat Berfaedah tingkat kota Jakarta Barat. Ini program strategis dari wali kota Jakarta Barat," jelasnya seraya menambahkan bahwa peresmian bedah rumah Khadijah merupakan yang ke 61 dari target 132 rumah yang dibedah tahun 2022. 

Selain bedah rumah, lanjut Iin Mutmainnah, pihaknya akan berkoordinasi dengan puskesmas untuk memeriksa kondisi kesehatan tangan kanan Khadijah.

"Tadi terlihat sakit tangannya. Dari puskesmas nanti bisa bantu dan didampingi kader untuk pengobatan lebih lanjut untuk penanganannya agar cepat pulih," pungkasnya. (why)