Lurah Duri Utara, Ari Kurnia melakukan seremonial peletakan batu pertama pada dua lokasi pelaksanaan program bedah rumah Baznas Bazis Jakarta Barat, Jumat (29/10). Dua lokasi berada di lingkungan RT 01 RW 01 dan RT 11 RW 04, Kelurahan Duri Utara. 
"Alhamdulillah, untuk wilayah kelurahan Duri Utara mendapatkan sebanyak 2 rumah dalam program bedah rumah Baznas Bazis Jakarta Barat tahun 2021," tutur Ari Kurnia. 
Menurutnya, dua rumah tak layak huni tersebut masing-masing milik keluarga Mamat di RT 01 RW 01 dan keluarga Sumilah di RT 11 RW 04. Mereka mendapatkan bantuan Rp 50 juta/rumah yang masuk program bedah rumah Baznas Bazis Jakarta Barat tahun 2021. 
Pelaksanaan bedah rumah Mamat dan Sumilah diperkirakan memakan waktu selama sebulan. "Bantuan dari Baznas Bazis Jakbar dilakukan bertahap. Termin pertama dikucur Rp 24,9 juta. Sementara termin 2 akan diberikan setelah termin 1 digunakan 80%," jelasnya. 
Berdasarkan informasi yang diperoleh, kondisi rumah yang dihuni Mamat bersama 4 keluarganya sangat memprihatinkan. Bangunannya rapuh. Tidak ada ventilasi dan atap kayu yang sudah keropos. 
Sama halnya dengan rumah keluarga Sumilah. Ia tinggal bersama cucu yang merupakan anak yatim. "Mereka anak yatim dari anak bu Sumilah yang meninggal karena tertabrak kereta api," tutur Lurah Duri Utara.
Melalui kegiatan ini, Ia berharap mereka nantinya bisa tinggal dengan nyaman pada rumah yang dinilai layak huni. "Semoga dapat memberikan kehidupan yang lebih baik dan meningkatkan produktifitas serta terjaga keselamatannya," tuturnya. 
Ia pun mengajak kepedulian warga untuk turut bersama-sama membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan bedah rumah keluarga Mamat dan Sumilah. (why)