Aparatur Kelurahan Angke Hadiri Launching Pagar Nusa PAC Tambora
Aparatur Kelurahan Angke menghadiri Launching Perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Pimpinan Anak Cabang (PAC) Tambora di Aula Masjid Al Mubarokah Jalan Pangeran Tubagus Angke RW 10 Kelurahan Angke Kecamatan Tambora Kota Administrasi Jakarta Barat, Sabtu (18/01).
Sekretaris Kelurahan Angke, Anjas Umaryadi dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada jajaran Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Tambora atas kegiatan launching ini.
"Kami berharap dengan aktifnya kegiatan Pencak Silat Pagar Nusa di Kecamatan Tambora terutama di Kelurahan Angke akan dapat merangkul para remaja sehingga terhindar dari hal-hal negatif seperti tawuran, narkoba, seks bebas, dan bahaya lainnya," harapnya.
Ketua Tanfidziyah MWC NU Tambora, Mustofa al Murtadlo, mengatakan, tema kegiatan ini yaitu 'Kokoh Mengabdi Kuat Bertradisi', bersamaan dengan kegiatan launching ini juga sekaligus dilaksanakan peringatan Harlah NU ke-102 dan Harlah Pagar Nusa ke-39.
"Pagar Nusa didirikan pada tahun 1986 oleh KH Maksum, in syaa Allah kontribusinya akan bisa dirasakan menjadi manfaat dan maslahat. Mudah mudan bisa bersinergi dan semoga pn bisa menjadi bagian dalam kemaslahatan ummat," harapnya.
Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Pagar Nusa Jakarta, Abdul Azis menyampaikan ucapan terima kasih dan syukur atas terbentuknya Pagar Nusa PAC Tambora sebagai hasil kerjasama kelompok, sehingga diharapkan turut membantu negara menjadikan situasi aman dan nyaman.
"Anak sebelum belajar silat (terlebih dahulu) diperkenalkan dengan mengaji yang benar dan karakter akhlak yang benar. Dengan demikian maka gejolak atau konflik tidak ada. Fisik yang dilatih, jurus yang kuasai, ilmu yang didalami bukan untuk menjadi jagoan, tapi untuk mengikuti ajaran nabi dalam mencari ilmu sehingga dapat menjadi bahagia," ungkapnya.
Sementara itu, Dewan Khos Pagar Nusa Jakarta KH. Muhammad Roji Jailani HS dalam arahannya menyampaikan, Pagar Nusa adalah pagarnya bangsa dan negara dan memiliki kewajiban dalam upaya pelestarian pembinaan dan pengembangan seni bela diri dan olah raga.
"Pagar Nusa menyatu dengan NKRI dan anggotanya harus dapat mengendalikan emosi sehingga membawa kedamaian dan keberkahan bagi lingkungan," terangnya.
Acara Launching yang dihadiri juga oleh sekitar 60 anggota Pagar Nusa dari wilayah Jakarta dan dari Polsek Tambora ditandai dengan pengukuhan pengurus oleh Dewan Khos Pagar Nusa Jakarta dan dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan aksi pertunjukan pencak silat dari anggota Pagar Nusa Jakarta.