Seribu anak yatim dan dhuafa doa bersama jajaran forum komunikasi pimpinan kota (FKPK) Jakarta Barat dan ulama, Rabu (20/5).
Selain doa bersama, mereka mendapat santunan Rp 250 ribu dan bingkisan paket sembako. Rahmawati, siswi kelas XI SMK, warga Kelurahan Kelapa Dua, mengaku bersyukur bisa ikut berpartisipasi dalam doa bersama seribu anak yatim dan mendapat santunan serta bingkisan. “Alhamdulillah, saya bersyukuk dalam kondisi seperti ini dapat santunan dari pemerintah Jakarta Barat,” tuturnya.
Santunan yang diterimanya akan dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari. “Terima kasih, bantuan sembako ini sangat bermanfaat untuk kebutuhan sehar-hari. Uang yang dikasih juga akan saya belikan untuk kebutuhan pokok,” ujar Rahmawati.
Ia berharap wabah Coronavirus Disease 19 (COVID-19) segera berakhir dan kehidupan kembali normal. “Mudah-mudahan virus corona cepat berakhir. Sudah kangen sekolah, ketemu teman-teman. Bertemu dan belajar bersama kawan-kawan di sekolah,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan Berby, siswi kelas V MI (Madrasah Ibtidaiyah). Ia juga mengaku sudah kangen ketemu teman-temannya di sekolah. “Alhamdulillah dapat santunan dan bingkisan sembako, terima kasih. Mudah-mudahan corona cepat hilang, saya sudah kangen belajar bareng teman-teman di kelas,” tuturnya. (Aji)