Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, membuka sekaligus memberikan arahan kepada peserta seleksi calon anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) tingkat kelurahan dan kecamatan, Rabu (2/12) pagi. Sementara peserta yang mengikuti tahapan seleksi calon anggota FKDM sebanyak 842 orang.
"Saya yakin peserta yang mengikuti tahapan seleksi calon anggota FKDM adalah orang-orang terbaik. Itu bisa dilihat dari banyaknya peserta yang mengikuti seleksi," ujar Uus Kuswanto, kepada peserta seleksi calon anggota FKDM yang mengikuti tes tertulis di Ruang MH Thamrin, Gedung B, kantor Walikota Jakarta Barat.
Berdasarkan laporan dari Suku Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Jakbar, peserta yang mengikuti seleksi tes tertulis berjumlah 842 orang. Sementara yang dibutuhkan sebagai anggota FKDM tingkat kelurahan dan kecamatan tahun 2020-2023 berjumlah 464 orang.
Walikota Jakarta Barat berharap, para peserta seleksi calon anggota FKDM dapat mengikuti tahapan tes tertulis dengan baik. Tetap tenang, dan serius serta jangan terburu-buru dalam mengerjakan soal.
Dalam arahannya, Walikota Jakarta Barat menyampaikan bahwa peran anggota FKDM dinilai sangat strategis sebagai mitra pemerintah dalam melakukan deteksi dini sosial politik dan membantu pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 serta pemulihan ekonomi.FKDM dianggap sebagai mata dan telinga gubernur dan walikota.
"Mereka yang lolos adalah orang-orang terpilih yang nantinya bisa bekerjasama dalam memberikan masukan, dan informasi kepada gubernur atau walikota di wilayah. Karena FKDM menjadi mata dan telinganya," tutur walikota.
Sementara itu, Ketua FKDM Jakarta Barat, H.Iswadi mengatakan, ada sejumlah tahapan yang dilalui para peserta seleksi penerimaan calon anggota FKDM tingkat kelurahan dan kecamatan. Tahapan tersebut diantaranya, tahap pendaftaran (administrasi), tes tertulis, hingga interview.
Ia menyebutkan, pelaksanaan tes tertulis penerimaan calon anggota FKDM diikuti sebanyak 842 peserta. Mereka yang mengikuti tes tertulis setelah dinyatakan lolos dalam tahapan administrasi. "Tes tertulis berlangsung selama 1 hari. Jumlah peserta yang mendaftar sekitar 987 orang, namun yang lolos dan mengikuti tes tertulis berjumlah 842 orang," ujarnya. (why)
20 Mei 2024