Sebanyak 77 kendaraan dinyatakan tidak lulus pada kegiatan uji emisi kendaraan di Jalan Puri Harum atau kawasan CNI Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (23/4)pagi. Kendaraan yang tidak lulus akan masuk dalam database aplikasi e-uji emisi.
Pelaksanaan uji emisi kendaraan berlangsung di tiga tempat di wilayah Jakarta Barat. Tiga tempat tersebut adalah Jalan Puri Harum atau kawasan CNI Kembangan, Jalan Aranda (depan Mall Taman Anggrek) dan Jalan Kali Besar Barat (depan Toko Merah).
Uji emisi kendaraan yang berlangsung di kawasan CNI Kembangan, berjalan lancar.  Petugas berhasil melakukan uji emisi sebanyak 1117 kendaraan, dengan rincian 817 kendaraan berbahan bakar bensin dan 300 kendaraan berbahan bakar solar.

“Dari jumlah itu, 77 kendaraan dinyatakan tidak lulus uji emisi. Karena di atas ambang batas emisi. Pemilik kendaraan diminta untuk melakukan service kendaraan, seperti ganti oli, ganti saringan udara dan BBM, serta lainnya,” ujar Edi Mulyanto, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Barat,Selasa (23/4)pagi.

Sementara kendaraan yang dinyatakan lulus uji emisi akan diberikan stiker lulus uji emisi. Data uji emisi juga tersimpan dalam database aplikasi uji emisi (e-uji emisi). Sama juga dengan kendaraan yang tidak lulus uji emisi.

Edi menjelaskan, aplikasi e-uji emisi yang telah diluncurkan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, ini berisi berbagai informasi. Selain menginput hasil uji emisi kendaraan, aplikasi ini berisi informasi seputar uji emisi kendaraan,seperti aturan tentang uji emisi, bengkel-bengkel yang dapat melakukan uji emisi, dan sebagainya.

Masyarakat atau pemilik kendaraan yang memiliki android bisa mengakses aplikasi ini dengan cara men-download via Play store. “Nantinya, masyarakat tinggal memasukkan plat nomor kendaraan, sudah terlihat history uji emisi, serta kapan waktunya melakukan uji emisi lagi,”tambahnya. (why)