Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat menggelar pelatihan pengolahan hasil perikanan di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (28/5).
Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Barat, Novy C Palit mengatakan, pelatihan yang diikuti sebanyak 60 peserta dari delapan wilayah kecamatan di Jakarta Barat. Mereka telah terdaftar (P1) dalam program UMKM binaan Sudis KPKP Jakarta Barat.
"Pelatihan dilakukan dalam rangka menambah jumlah pelaku UMKM yang baru serta membantu peningkatan perekonomian masyarakat. Mayoritas peserta belum pernah mengikuti pelatihan," tuturnya.
Pelatihan pengolahan hasil perikanan menghadirkan pengajar Ema Hastarini dan Diah Lestari Ayudiarti dari Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan.
"Peserta diajarkan cara mengolah produk hasil perikanan dengan membuat kue brownies dan nugget. Tantangannya, meski menggunakan olahan ikan patin, tapi kue brownies tidak boleh amis," ujarnya.
Novy melanjutkan, pemilihan dua jenis makanan yang terbuat dari olahan ikan tersebut diimaksudkan untuk membantu pemerintah dalam menekan angka kasus stunting di Jakarta. Karena ikan merupakan bahan pangan bermutu tinggi yang mempunyai keunggulan dibandingkan bahan pangan lainnya.
"Ikan mengandung protein hewani serta kandungan gizi yang kompleks dan dibutuhkan untuk mendukung kesehatan dan kecerdasan terutama anak-anak. Dengan olahan ikan yang dibuat kue brownies dan nugget, anak-anak jadi mau makan ikan," ujarnya.
Usai mengikuti pelatihan pengolahan hasil perikanan, peserta masing-masing mendapatkan bantuan berupa kompor gas 2 tungku dan magic chopper.
Sementara itu, Aninda Rizqy Ardiyanti (21) peserta pelatihan dari Kecamatan Kembangan mengaku senang mengikuti pelatihan pengolahan hasil perikanan.
"Kegiatan ini bagus dan bermanfaat karena membuat inovasi baru membuat kue brownies dengan olahan ikan. Selain menjadi usaha baru, juga turut membantu pemerintah dalam mengurangi angka kasus stunting," ujarnya. (why)