Sebanyak 30 warga RW 07 Kelurahan Taman Sari mengikuti pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran yang dibekali pengetahuan dan praktek di Sekretariat RW 07, Kelurahan Taman Sari, Jakarta Barat, Kamis (6/7).
Koordinator Satuan Tugas (Satgas) Damkar Taman Sari, Sudin Gulkarmat Jakbar, Azizul mengatakan, pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran tahun 2023, menindaklanjuti Peraturan Daerah (Perda) DKI Jakarta No.8 Tahun 2008, tentang pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran. Kegiatan ini diisi dengan pemberian sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran sekaligus praktek atau simulasi penanggulangan kebakaran.
"Warga akan mendapatkan teori terkait difinisi kebakaran, sebab-sebab kebakaran, segitiga api dan kelas-kelas kebakaran, termasuk bagaimana bila terjadi kebakaran dari arus pendek listrik dan kompor," tuturnya.
Azizul melanjutkan, warga RW 07 juga mengikuti simulasi atau praktek penanggulangan kebakaran, usai mengikuti teori. Simulasi yang dilakukan diantaranya, cara memadamkan api dengan menggunakan alat tradisional dan modern. Ia berharap masyarakat lebih sigap dalam melakukan pencegahan dan antisipasi kebakaran dan mampu menanggulangi kebakaran.
"Untuk peralatan tradisional, kami memakai karung goni yang telah dibasahkan, dan memadamkan api memakai APAR (Alat Pemadam Api Ringan). Masyarakat juga bisa langsung memadamkan api sebelum api membesar," ujarnya.
Sementara itu, Lurah Taman Sari, Abdul Malik Raharusun mengatakan bahwa kegiatan pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran diikuti sebanyak 30 warga RW 07. Beberapa orang diantaranya, kader PKK Kelurahan.
"Ada 15 RT yang mewakili dan 3 anggota PKK ikut dalam pelatihan penanggulangan kebakaran. Kebetulan RW 07 merupakan salah satu kawasan padat penduduk dan rawan kebakaran," tuturnya.
Melalui kegiatan ini, lanjut Abdul Malik Raharusun, diharapkan masyarakat akan semakin cerdas dan sigap bilamana terjadi kebakaran.
"Masyarakat juga diberikan informasi dan pemahaman terkait akses lingkungan yang sulit dimasuki mobil pemadam kebakaran, agar bagaimana caranya bila terjadi kebakaran, warga sudah sigap," jelasnya. (why)