Musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tahun 2020 tingkat Kelurahan Palmerah Kecamatan Palmerah Jakarta Barat, digelar di aula kantor kelurahan, Rabu (29/1).
Kegiatan dibuka Camat Palmerah, Firmanuddin Ibrahim. Hadir Wakil Camat Palmerah Sarwono, Sekcam Febriandri Suharto, para lurah, tokoh masyarakat dan RT/RW. Musrenbang Kelurahan Palmerah 2020 membahas sebanyak 143 usulan hasil rembug RW dengan total nilai anggaran Rp 32.645.291.586. 
Dari jumlah tersebut dibagi tiga kategori, yakni usulan fisik, non fisik dan barang. Usulan fisik terdiri atas 91 usulan dengan total anggaran Rp 32.328.153, non fisik sebanyak dua usulan senilai Rp 19.311.910 dan barang sebanyak 50 usulan dengan total anggaran Rp 297.825.700.
Pada sambutannya Camat Palmerah, Firmanuddin Ibrahim meminta seluruh usulan yang dibahas di musrenbang agar diakomodir agar bisa terealisasi tahun 2021. Dijelaskan, musrenbang digelar untuk merumuskan program/kegiatan di wilayah Keluraham Palmerah untuk tahun depan agar berjalan sesuai harapan dan bermanfaat bagi masyarakat. 
Selain itu, ia berharap SKPD/UKPD terkait berkolaborasi, bersinergi dan saling mengawasi saat pelaksanaan kegiatan/program yang telah diusulkan. “Dalam pelaksanaannya antar instansi saling mengawasi dan berkolaborasi agar usulan bisa terealisasi dan manfaatnya dirasakan masyarakat,” ujar Firman.
Sementara itu Lurah Palmerah, Muhammad Ilham, menambahkan 143 usulan tersebut hasil rembug dari 17 RW yang ada di wilayahnya. Setelah musrenbang akan dilakukan survey ke lapangan. “Usulan fisik yang paling banyak. Hasil musrenbang ini juga nantinya dibawa dan bahas ke musrenbang tingkat kecamatan,” katanya. (Aji)