Kurang lebih 1100 calon pemudik telah mendapatkan tiket program mudik gratis yang diselenggarakan Pemda DKI Jakarta. Mereka akan diberangkatkan pada 30 Mei di kawasan Monas, Jakarta Pusat, untuk 10 kota tujuan.
PLt. Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat, Leo
Amstrong mengatakan, masyarakat yang mengikuti program mudik gratis terlihat
sangat antusias. Itu terlihat dari antrian masyarakat yang hendak melakukan verifikasi
data, usai mendaftarkan diri secara online, di kantor Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat.
Antusias masyarakat terhadap program mudik gratis terjadi
sejak kali pertama pendaftaran dibuka pada pertengahan April 2019. “Data sementara,
tanggal 6-9 Mei 2019, sebanyak 657 orang melakukan verifikasi. Tapi, sejak pendaftaran
mudik gratis dibuka secara online,diperkirakan
sudah mencapai 1100 pemudik,â€ujarnya.
Tingginya antusias masyarakat dalam program mudik gratis
membuat kuota mudik pada sejumlah kota telah habis, seperti Solo, Kebumen, dan
Wonogiri. Sementara kuota tiket mudik yang masih tersedia adalah, Tegal,
Pekalongan, Yogyakarta, Semarang, Jombang, Kuningan, dan Ciamis.
Teguh (31) calon pemudik tujuan Yogyakarta menyempatkan diri
melakukan verifikasi data di kantor Suku Dinas Perhubungan Jakarta Barat. Ia
ingin memastikan masuk dalam peserta program mudik gratis Pemda DKI
Jakarta. “Maklum pak, tiket sedang
mahal. Jadi mudik gratis ini sangat membantu kami. Saya daftar untuk tiga
orang,†ujarnya.
Bagi masyarakat yang berminat bisa melakukan pendaftaran
secara online melalui portal https://mudikgratis.jakarta.go.id dengan
keberangkatan 30 Mei di Monas Jakarta Pusat. “Warga yang ikut mudik gratis
adalah warga yang memiliki KTP DKI Jakarta dan tinggal di wilayah Jakarta
Barat,â€tambah Leo. (why)
20 Mei 2024