Sebanyak seratus peserta mengikuti pelatihan mengemudi hingga memperoleh SIM A. Pembukaan pelatihan berlangsung di kantor Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sudin Nakertrans) Jakarta Barat, lantai V gedung blok B kantor wali kota Jakbar, Jalan Raya Kembangan no 2, Senin (13/2).
Kegiatan dibuka Asisten Perekonomian dan Pembangunan Jakarta Barat, Sri Yuliani. Ia menjelaskan, kegiatan pelatihan mengemudi sampai memperoleh SIM A itu berdasarkan usulan warga melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tahun 2016. “Kegiatan ini bertujuan mengurangi angka pengangguran. Nantinya jika sudah mendapatkan SIM, mereka dapat melamar pekerjaan menjadi sopir,†ujarnya.
Kasudin Nakertrans Jakbar, Hikmah S, mengatakan peserta akan mengikuti pelatihan tanpa dipungut biaya selama 13 hari. Mereka mendapatkan materi yang terdiri atas teori dan praktek mengemudi, jika dinyatakan lulus, peserta akan mendapatkan SIM A. Diungkapkan, tahun sebelumnya sekitar 30 persen dari 250 peserta yang ikut pelatihan telah menginformasikan bahwa mereka sudah mendapatkan pekerjaan.
Sementara itu salah seorang peserta, Mat Sani, mengungkapkan ia mendapat informasi tentang pelatihan mengemudi dari pengurus/ketua RT setempat. Nantinya, setelah mengikuti apelatihan dan mendapat SIM A, ia akan melamar pekerjaan menjadi sopir. “Saya akan melamar jadi sopir. Dengan mempunyai SIM A, mudah-mudahan cepat dapat kerja,†ujarnya. (why/aji)
20 Mei 2024