Warga Jelambar Kerja Bakti Massal Membersihkan Dua Titik Rawan Genangan
Pembangunan
Mengantispasi genangan pada musim hujan, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Jelambar bersama masyarakat melaksanakan kerja bakti masal di RW 05 RW 07 Jelambar, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Lurah Jelambar, Henni Agustini mengatakan, bahwa kerja bakti masal tersebut sesuai Instruksi Sekretaris Daerah (Insekda) DKI Jakarta No 98 tahun 2023 tentang pelaksanaan bakti kita untuk Jakarta.
Menurutnya, di Kelurahan Jelambar terdapat dua titik rawan genangan diantaranya Jalan Latumenten 1 dan Jalan Jelambar Baru Raya (brobudur).
"Kegiatan ini merupakan bentuk kesiapan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan warga Jelambar khususnya dalam mengantisipasi genangan pada musim hujan," katanya, saat dikonfirmasi, Minggu (19/11).
Lebih lanjut, pihaknya menyebutkan, kerja bakti ini melibatkan semua unsur ASN Kelurahan Jelambar, Pegawai PJLP, Sudis UMKM Jakarta Barat, Sudis Perpustakan dan Arsip Jakarta Barat, Sudis Pendidikan Jakarta Barat dan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakbar bersama-sama membersihkan sampah dan pengerukan lumpur saluran di Jalan Latumenten 1 RW 05 dan Jalan Jelambar Baru Raya RW 07 Kelurahan Jelambar.
"Sebanyak 240 orang hadir pada kegiatan tersebut, yaitu 50 orang gabungan ASN Pemprov DKI Jakarta, 40 orang PJLP (PPSU, RPTRA, Pendamsos, PTSP), para Ketua RT, RW, LMK, FKDM, PKK, Jumantik sebanyak 50 orang dan 100 orang warga," sebuynya.
Sementara itu, Ketua RW 07 Kelurahan Jelambar, Alex Suhedi mengatakan bahwa sampah yang dihasilkan dari kerja bakti masal tersebut mencapai 15 m³ dan lumpur sebanyak 12 m³.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan kerja bakti ini, warga bersama pengurus wilayah dan Pemprov DKI Jakarta kompak melakukan kerja bakti dengan semangat dan riang gembira," tuturnya.
Pihaknya berharap kerja bakti ini memberikan dampak baik bagi lingkungan dan warga masyarakat Kelurahan Jelambar.
"Saya berharap kegiatan ini dapat mengurangi genangan di wilayahnya serta menambah keguyuban warga dan aparat," ucapnya. (Kontri)
