Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Barat menggelar layanan jemput bola pembuatan dan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di lingkungan RT 009 RW 01 Kelurahan Tanjung Duren Selatan (TDS).
Lurah Tanjung Duren Selatan, Indri Prawiji mengatakan, pihaknya bersama Satpel Dukcapil Kecamatan Grogol Petamburan, rutin melaksanakan layanan jemput bola pembuatan dan aktivasi IKD di wilayah Kelurahan Tanjung Duren Selatan.
Kegiatan ini digelar dengan tujuan mempermudah dan mempercepat transaksi pelayanan publik atau privat dalam bentuk digital. Selain itu, meningkatkan pemanfaatan digitalisasi kepedudukan bagi penduduk.
Layanan jemput bola pembuatan dan aktivasi IKD dilaksanakan secara bergilir pada masing-masing RW di wilayah Kelurahan Tanjung Duren Selatan. Saat ini digelar di lingkungan RW 01, Tanjung Duren Selatan.
"Sebelum pelaksanaan, kami mengadakan pertemuan dengan pengurus RW dan RT. Kami berikan sosialisasi terkait layanan pembuatan dan aktivasi IKD. Pengurus RW yang ingin layanan jemput bola bisa berkoordinasi dengan kelurahan atau pun satpel dukcapil kecamatan," tuturnya saat dikonfirmasi, Rabu (18/10).
Pelaksanaan pembuatan dan aktivasi IKD di lingkungan RT 009 RW 01 Kelurahan Tanjung Duren Selatan, diikuti sebanyak 54 warga. Namun ada juga warga yang tidak bisa aktivasi lantaran tidak memiliki ponsel android.
"Ada sejumlah kendala dalam layanan ini, pertama masih ada warga yang tidak memiliki handphone android. Kemudian, layanan jemput bola ini seharusnya digelar pada malam hari. Hal itu mengingat, layanan ini berbenturan dengan aktivitas warga pada pagi hingga sore hari. Kendala yang ketiga adalah banyak warga, mayoritas kaum Tionghoa, yang tidak mau melakukan aktivasi IKD karena takut datanya dibobol," ujarnya.
Sekadar informasi, aparatur Kelurahan Tanjung Duren Selatan menargetkan sebanyak 5999 IKD. Namun, capaian hingga 17 Oktober 2023, berjumlah 2.940 IKD atau sekitar 56%.
"Mudah-mudahan capai target," tambahnya. (why)