Wali Kota Jakbar Pastikan Penataan Kawasan Mencapai 45 Persen
Pemerintahan
Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko memastikan penataan kawasan di seluruh wilayahnya sudah mencapai 45 persen.
"Diperkirakan mencapai 45 persen, mudah-mudahan ini mencapai target karena ini perlu kolaborasi dengan berbagai pihak Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) terkait," ujar Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, usai memberikan arahan kepada para camat dan kelurahan di kantor Wali kota Jakarta Barat, Selasa (22/11).
Menurutnya, prosentase itu didapat berkat kerjasama antara aparatur kecamatan dan kelurahan bersama suku dinas terkait, seperti Sudis SDA, Pertamanan dan Hutan, Bina Marga, Lingkungan Hidup dan Sudis Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat.
Dalam penataan kawasan tersebut, lanjut Yani, para lurah bertindak sebagai manajer area. Fungsinya, memantau dan mengawasi pengerjaan infrastruktur seperti perbaikan aspal dan trotoar yang rusak, pembersihan saluran air, pengangkutan sampah hingga perbaikan lampu jalanan.
Dengan berkoordinasi antara camat, lurah dan suku dinas terkait, Yani meyakini seluruh titik penataan kawasan bisa selesai pada akhir tahun 2022.
Sementara itu, penataan kawasan dilakukan di wilayah Kecamatan Kembangan. Tercatat ada lima titik penataan kawasan yakni di Jalan Kembangan Abadi Blok A Kelurahan Kembang Selatan, Jalan Teratai 2 Kelurahan Meruya Utara , Jalan Haji Juhri Kelurahan Meruya Selatan, Taman Lampu Merah Srengseng Kelurahan Srengseng, Kolong tol Joglo Kelurahan Joglo, dan Jalan Kompas RT 007 RW 01 Kelurahan Kembangan Utara.
Camat Kembangan, Joko Suparno mengatakan, penataan kawasan dilakukan dengan cara membenahi lokasi dengan cara menanam bibit pohon mangga dari Suku Dinas KPKP Jakarta Barat, perbaikan jalan, dan pengadaan penerangan jalan umum oleh Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat di Jalan Kompas, Kelurahan Srengseng.
Selain itu, perbaikan saluran air dan pengangkutan sampah yang bertumpuk-tumpuk di kawasan Jalan Kembangan Abadi, Meruya Selatan. Joko Suparno berharap, pengerjaan penataan bisa diselesaikan tepat waktu. (why)
