Warga RW 10 Angke, Tambora, mendatangi kantor Kelurahan Angke, Senin (10/5). Mereka datang untuk mengikuti vaksinasi covid-19 yang pertama. dengan prosedur protokol kesehatan.
Solihin (45) warga RW 10, Angke mengaku, mengikuti vaksinasi covid setelah mendaftarkan diri melalui masing-masing RT. Ia mendaftar hanya dengan menyerahkan kartu identitas penduduk. Kemudian pengurus RT mendata untuk selanjutnya didaftarkan sebagai peserta vaksinasi covid-19.
Tak hanya Solihin, tetangganya juga telah didata untuk mengikuti vaksinasi covid-19 di kantor Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. "Sebagian besar sudah mendaftar, tapi ada juga yang belum. Mungkin karena kesibukan. Saya mendaftarkan diri karena ingin mencegah terjadinya penularan virus corona," tuturnya.
Pria yang berprofesi sebagai buruh tersebut juga menampik isue negatif tentang vaksinasi covid-19. "Pemberian vaksin ini untuk mencegah penularan virus corona. Saya yakin karena belum ada obat ampuh yang bisa mengatasi wabah covid-19," ujar Solihin.
Meski begitu, ia berharap semua warga RW 10 Kelurahan Angke, mengikuti vaksinasi covid. Karena pemberian vaksin covid itu aman dan halal.
Sementara itu Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kelurahan Angke, Rina mengatakan, kegiatan vaksinasi covid dilaksanakan di kantor Kelurahan Jembatan Besi.
Sesuai jadwal, pelaksanaan vaksinasi covid diperuntukkan untuk warga RW 10, Angke. Mereka yang mengikuti vaksinasi berusia 18-59 tahun dengan target berjumlah 50 warga. "Betul, hari ini giliran warga RW 10 yang divaksin, tapi ada juga sebagian warga lansia yang mengikuti vaksin tahap kedua," ujar Rina.
Pelaksanaan vaksinasi covid berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan. Warga wajib memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, termasuk mengikuti serangkaian tahapan vaksinasi. (why)
20 Mei 2024