Wali Kota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi panen sayuran di Rusunawa KS Tubun, Kota Bambu Selatan (KBS), Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (15/10)pagi. Panen sayur ini merupakan hasil budidaya tanaman dalam program CSR Kebun Hidroponik Bank DKI.

"Ini merupakan bentuk kepedulian Bank DKI kepada masyarakat melalui program CSR Kebun hidroponik," ujar Rustam Effendi pada sambutan launching program CSR kebun hidroponik Bank DKI di Rusunawa KS Tubun.

Menurutnya, program CSR Bank DKI ini juga meliputi pembinaan dan pelatihan, pengembangan hingga bantuan permodalan untuk menanam sayuran hidroponik. Program ini sangat baik. Karena dilakukan pada saat yang tepat dan tempat yang tepat.

Program CSR kebun hidroponik Bank DKI ini nantinya akan diterapkan pada rumah susun dan kantor pemerintahan. "Ini cukup sederhana, agar nantinya bisa diterapkan di tempat lain. Semua ini dilakukan agar masyarakat Jakarta Barat, bisa memproduksi, dan mengonsumsi sayuran sedniri. Semua rusun dan kantor lurah dan camat akan dibuat seperti ini," tuturnya.

Direktur Utama Bank DKI, Zainuddin Mappa mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian tanggung jawab sosial Bank DKI untuk mengajak masyarakat hidup sehat dan menjaga lingkungan.

Ajakan Direktur Utama Bank DKI itu diwujudkan dalam bentuk budidaya tanaman hidroponik di Rusunawa KS Tubun. "Penghuni bisa merasakan manfaatnya dari hasil berkebun hidroponik. Ini program percontohan, agar penghuni rusun mampu menghasilkan serta mengembangkan tanamannya," jelasnya.

Program CSR kebun hidroponik Bank DKI, ini dibuat dengan memanfaatkan lahan terbatas di Rusunawa KS Tubun. Para penghuni, selain mendapatkan bantuan dan fasilitas, juga mendapatkan pembinaan dan pelatihan bercocok tanam sayuran secara hidroponik.

Launching program CSR kebun hidroponik Bank DKI ditandai dengan meninjau lokasi tanaman hidroponik, dengan memanfaatkan lahan terbatas di Rusunawa KS Tubun. Walikota Jakarta Barat dan Dirut Bank DKI serta anggota DPRD DKI Jakarta dari partai Gerindra, Syarifudin, juga melakukan panen pakcoy. (why)